BUMDes yang ada di Kabupaten Ponorogo. Tim Dosen bersama mahasiswa memberikan pelatihan dan pendampingan tentang bagaimana strategi pemasaran produk secara digital melalui E-Commerce, kegiatan ini sangat penting dan perlu untuk dilakukan agar para BUMDes tetap bisa bertahan ditengah gempuran digitaliasi yang begitu cepat.
Kab.Ponorogo,--Pengabdian Masyarakat merupakan salah satu pilar dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, disamping dari Dharma Pendidikan dan pengajaran serta Dharma Penelitian. Â Kegiatan ini diselenggarakan atas dukungan yang diberikan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Malang (LP2M UM). Hal itulah yang dilakukan oleh para dosen Pendidikan Luar Sekolah (PLS) dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang kepada beberapaKegiatan pengabdian ini sukses dilakukan di 3 BUMDes, yang dimulai dari tanggal 10 Juni sampai 10 Agustus 2024. Adapun 3 BUMDes yang telah diberi pelatihan dan pendampingan oleh para dosen PLS UM tersebut adalah BUMdes Mangge Rahayu yang ada di Desa Sidorejo Kecamatan Sampung, BUMDes Arum Dalu dari Desa Ngabar Kecamatan Siman, dan BUMDes Rukun Santosa dari Desa Coper Kecamatan Jetis, semua adalah BUMDes yang ada di Kabupaten Ponorogo.
Ibu Rezka Arina Rahma, M.Pd selaku Ketua tim pengabdian menjelaskan, bahwa progam pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan dua tahap, tahap pertama pelatihan disusul tahap kedua pendampingan, "Agar proses pengabdian ini mendapat hasil maksimal, maka prosesnya kita lakukan 2 tahap, tahap pelatihan dan tahap pendampingan", tutur salah satu dosen muda dari FIP UM tersebut saat dikonfirmasi.
Adapun pemateri yang dihadirkan dalam pelatihan dan pendampingan digital marketing ini adalah M. Furqan Hidayatullah, S.E, sebagai Pendamping Akses Pembiayaan UMKM dari Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Jawa Timur. Kemudian pemateri selanjutnya yakni praktisi bidang pendidikan luar sekolah yang merupakan alumni dari Univesitas Negeri Yogyakarta yaitu Hikmah Kurrota Ainin, M.Pd yang memberikan materi mengenai strategi sukses mengelola suatu BUMDes.
Seperti yang kita ketahui, bahwa Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) merupakan sebuah usaha yang dibangun oleh pemerintah sebagai wujud peningkatan kemampuan keuangan pemerintah desa dan meningkatkan pendapatan masyarakat, dalam usaha ini pengelolaan dan kepemilikan modal dilakukan oleh pemerintah desa dan masyarakat. Ketiga BUMDes yang sudah diberi pendampingan tersebut adalah BUMDes yang sudah terbukti mampu menyerap banyak tenaga kerja kepada masyarakat yang ada didalamnya, sekaligus memberikan pendapatan kepeda pemerintah desa setempat.
Melalui Pelatihan dan Pendampingan ini kita harapkan tata kelola BUMDes kedepan dalam melakukan pemasaran produk secara digital semakin baik dan optimal. Dengan memanfaatkan sarana E-Commerce, pada akhirnya potensi mereka dalam menjangkau pasar yang lebih luas semakin terbuka, sehingga semakin memberikan dorongan dalam menggerakkan roda perekonomian masyarakat desa agar lebih sejahtera. Berikut adalah dokumentasi kegiatan pengabdian masyarakat yang telah dilaksanakan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H