KISAH SEORANG GURU MADRASAH DAN SLB YANG DIKELOLANYA
Perkenalkan, nama saya Muh. Muslih, seorang guru madrasah di MA Maarif Borobudur, Magelang. Saya seorang guru Bahasa Inggris, lulusan IAIN Sunan Kalijaga Jogjakarta Angkatan 1987 jurusan Tadris Bahasa Inggris. Kemudian saya kuliah S-2, Pendidikan Bahasa Inggris di UPI Bandung tahun 2007 atas beasiswa Depag.
Selain sebagai guru PNS, oleh masyarakat saya diserahi sebuah Sekolah Luar Biasa (SLB) di Muntilan, Magelang, Jawa Tengah, namanya SLB Maarif Muntilan. Saya menjadi ketua yayasan, yakni LP Maarif Muntilan. Sekolah yang menampung 117 anak berkebutuhan khusus (ABK) itu terdiri dari TK,SD,SMP dan SMA LB dengan jurusan A, B, dan C. Adapun gurunya ada 25 orang. Karena terbatasnya tempat, SLB itu sekarang tak mampu lagi menampung siswa baru. Menambah ruang kelas baru tidak bisa karena sempitnya lahan. Maka jalan satu-satunya adalah menambah lahan dengan jalan membeli. Alhamdulillah, ada tanah di lingkungan SLB yang mau dijual (luas 2.113 m²), harganya Rp 1,5 milyar. Untuk mendapatkan tanah Itu pun kami harus bersaing dengan seorang pengusaha yang berani membeli dengan harga lebih tinggi untuk dibuat gudang semen. Namun pemilik tanah memberikan prioritas pada SLB untuk membelinya. Kami diberikan waktu hingga April 2015 untuk melunasinya.
Hanya berbekal niat yang tulus mencari ridlo Alloh SWT dengan cara mengabdikan diri melayani anak-anak berkebutuhan khusus, akhirnya kami putuskan untuk menyanggupi membeli tanah tersebut. Kepanitiaan telah kami bentuk. Namun saya sadar bahwa perjuangan itu tidak akan maksimal bila hanya dilakukan seorang, atau pun sekelompok orang. Oleh karenanya saya membuka kesempatan kepada semua penggiat dan pecinta pendidikan untuk berjamaah dalam kebaikan membeli tanah bagi SLB Maarif Muntilan. Bila berkenan membantu silakan transfer ke rekening BRI Nomor 0251-01- 009271-53-6 a.n Panitia Pengadaan Tanah SLB Maarif Muntilan. Jazakumulloh ahsanal jaza’.
Hormat saya,
Muh.Muslih,S.Ag, M.Pd (HP 081804030020)
NB. Silakan inbox alamat email Anda, akan kami kirimkan proposal lengkap, atau share ke teman yang lain. Silakan SMS saya bila Anda transfer uang, agar kami bisa sekedar membalas ucapan terima kasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H