Mohon tunggu...
Muslih
Muslih Mohon Tunggu... Guru - Guru pada MTs Negeri Lamandau Kalimantan Tengah

Guru yang masih belajar memperbaiki diri dan musafir yang sedang mengumpulkan bekal untuk perjalanan panjang ini sangat suka olahraga Volly dan badminton (sebagai penonton), juga sangat suka konten tentang pendidikan, pengembangan diri dan karakter serta hiburan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Belenggu Dunia

6 Juni 2023   18:49 Diperbarui: 6 Juni 2023   18:58 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Wahai jiwa yang mendamba surgaTuntunlah raga menuju singgasana suciBebaskan diri dari belenggu duniaTemukan makna hidup sejatiWahai jiwa yang merindu bahagiaTuntunlah raga menuju cahaya cinta-NyaBebaskan diri dari jebakan hidupYang menggiring pada kenikmatan semuWahai jiwa yang merindu damaiTuntunlah hati arungi lautan tenangAgar tidak terjebak dalam badai kehidupanTak tenggelam dalam samudera kemunafikanWahai Jiwa yang merindu muliaJangan biarkan diri terpenjaraTerjebak dalam pesona hedonTenggelam dalam perihnya deritaIngatlah...Dunia hanya tempat persinggahanLamandau, 06062023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun