Mohon tunggu...
Muslifa Aseani
Muslifa Aseani Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Momblogger Lombok

www.muslifaaseani.com | Tim Admin KOLOM | Tim Admin Rinjani Fans Club

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Resensi Buku | Laris Manis Bisnis Wisata Halal, Terbukanya Gerbang Resolusi

1 Januari 2017   20:57 Diperbarui: 1 Januari 2017   21:04 743
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
SS Lomba Resensi Buku dari web Cheriana dot Asia.

3. Penghitungan biaya operasional

4. Pendapatan Yang Diinginkan

…

(Halaman 22 sampai dengan 24 di file e-book buku LARIS MANIS BISNIS WISATA HALAL).

Di bagian empat ini pula dilengkapi tambahan tips marketing ketika empat landasan utama memulai bisnis wisata halal di atas sudah dimantapkan. Apa saja?

Mendigitalkan bisnis tersebut.

Sounds like ring a bell for most of us, doesn’t it?

Iyap. Saya sudah bergelut di dunia blogger dengan sebagian besar aktivitas digital lebih dari 8 jam per hari, selama 11 tahun terakhir. Akun-akun baru dibuat hanya demi mencari tahu apa kelebihan atau sesuatu yang baru dari berbagai macam aplikasi digital yang diunduh dan diakses kapan pun, di mana pun, 24 jam sehari sepanjang tahun!  Berbagai aplikasi telah dibuat, tersedia –bahkan, gratis untuk semakin memudahkan keseharian hidup kita.

Ikon pantai Mandalika di beberapa pantai cantik di Kuta Lombok. Dokpri
Ikon pantai Mandalika di beberapa pantai cantik di Kuta Lombok. Dokpri
Langkah dukungan untuk semakin dekat dengan customer, target market utama dari bisnis wisata halal yang kita bangun.

Serunya, Cheria Travel berkenan berbagi empat langkah utama digitalisasi bisnisnya. Sesuatu yang saya yakini membuatnya eksis dan semakin dikenal.

Blogger sejatinya sudah akrab dengan facebook adds, google play storedan google adds word, tiga ‘senjata’ utama untuk menjual ‘diri’. Terbesar tentunya tulisan-tulisan mereka, style tulisan mereka, genre tulisan yang paling dikuasai dan kemampuan melewati batas diri dengan menulis genre yang benar-benar berbeda dari jamaknya ‘konten’ blog personal mereka. Hal yang juga menjadi satu dari empat bagian di tips mendigitalkan bisnis yang dibagi Bapak Cheriatna.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun