Saya penulis.
Sejak kapan?
Blog personal saya di myidol88 tulisan pertamanya tayang sejak tahun 2005, 11 tahun yang lalu. Namun, saya baru benar-benar berani mengakui pekerjaan terbesar saya sebagai penulis ketika terketuk oleh pertanyaan rekan penulis lainnya di linimasa Facebook, "Ngaku penulis? Ya nulis dong!"
Sejak saat itu, hampir setiap hari saya mengusahakan menulis paling tidak tentang satu hal. Baik itu fiksi, pun non fiksi.
Di Kompasiana, saya baru --akhirnya, aktif sejak Oktober tahun lalu. Meski sebenarnya saya sudah pernah mendaftar jauh sebelumnya, yang sayangnya fitur lupa password yang saya lakukan tidak juga berhasil membuat saya masuk ke akun tersebut.
Nyatanya, setahun menjadi bagian dari keluarga besar penulis di Kompasiana, alhamdulillah saya dapatkan banyak sekali momen-momen terbaik.
Sebagian besarnya, tentu saja kisah-kisah atau produktifitas menulis yang selalu menginspirasi saya. Membuat saya meyakini bahwa sayalah yang membutuhkan menulis, jauh lebih banyak daripada tulisan-tulisan yang saya hasilkan itu sendiri.
Produktifitas yang berujung manis. Sungguh sejalan dengan ujar-ujar baik 'Tiada Hasil Yang Mengkhianati Usaha'.
Alhamdulillah, rentang waktu setahun menulis, dua tulisan saya --fiksi dan non fiksi, diganjar penghargaan manis (saya gabung di foto cover tulisan ini). Ijinkan saya tempatkan ini sebagai momen terbaik pertama. Dua ulasan untuk kompetisi blog dari BPJS-Kesehatan (2015) dan BKKBN (Oktober 2016), serta satu tulisan fiksi (pun fiksi pertama saya yang dilabeli Headline) yang menjadi favorit para juri Event Romansa September RTC.
Momen terbaik lainnya, lahirnya 3 (tiga) buku kolaborasi saya melalui klub-klub fiksi di kanal fiksi Kompasiana.