Jika tak sepaham,keangkuhan mendekapku
Jika tak sebanding, protes menuntunku
kenapa aku mengindahkan atas diriku ya Rabb..
kenapa kau biarkan sikap syatan mengelabui hatiku..
setelahnya aku akan terselimuti perasaan yang takut..
dibumbui malu karna tak sepantasnya aku menyombongkan diri
karna,apa yang pantas aku sombongkan..?
bumi yang kupijak saja dimata-Mu, sebesar biji sawi..
aku akan menangis karna Engkau menyanyangiku,dengan mencemburuiku,membolak-balikan hatiku..
meski ku ingat, mulutku akan mengucap istigfar…
kerap ini kubuat pelajaran untuk perjalanan panjangku…
ya Allah..
kini aku sudah berusia 21tahun..
dimana sebelum datang aku menangis
karna betapa beratnya cobaan hidup didunia
meski aku tak tahu engkau merizkikan usiaku sampai ke berapa tahun
perjalanan panjangku sudah melebihi setengahnya atau belum,sisa usiaku itu rahasia-Mu
meski begitu itu menjadi urusanku, bagaimana aku memanfaatkan untuk memperbaiki diri, bermanfaat untuk orang-orang disekelilingku..
orangtuaku, adik-adikku, sahabatku, dan orang-orang  yang ditakdirkan bertemu dengan hamba-Mu…
ya Allah…
Ini sebuah kesempatan, bagaimana aku bisa tersenyum karna bahagia
bagaimana kita menangis karna sedih..
tapi bagaimana ini bisa terjadi?
sebuah bahagia dan tangis itu cuma penghiburan…
tidak berarti apa-apa..
bisa dikatakan sebuah kebahagianku karna keegoisan
dan sebuah kesedihanku hanyalah tindakan mengeluh…
meski begitu aku akan berfikir, keluar dari garisku..
melihat garis yang lain, yang lebih rumit dan bengkok..
lalu aku menangis karna bersyukur karna garis yang Allah tetapkan adalah yang terbaik..
jika aku melihat garis yang lain, namun aku tidak memahami..
begitu keraskah hatiku?
bisa aku pahami semua hal ini…
lalu membuat kesepakatan, antara dua hati, lalu saling terkait dengan hati yang lain…
bahwa aku tidak hidup sendirian, mengorbankan waktu untuk orang yang tersayang…atau,
membebaskan waktu orang tersayang karna urusan dan kesibukannya..
bisakah aku melakukan semua ini karna Allah
tidak berharap mereka membalasnya, atas apa yang tlah diperbuat…
Apakah itu semua bisa dikatakan sebuah keikhlasan..
ah tidak ,kalimat ini terlalu sederhana untuk menggambarkan keikhlasan..
tapi bisa dikatakan bagian terkecil dari sebuah keikhlasan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H