Mohon tunggu...
Habibah Lutfiani
Habibah Lutfiani Mohon Tunggu... Arsitek - haloo

semangattt

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pelatihan Pemasaran Online di Sentra Kerajinan Anyaman Bambu

5 Juli 2019   19:46 Diperbarui: 5 Juli 2019   19:59 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jumat 28 Juni 2019, tepatnya pada hari Jumat pukul 14.00 Mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang Desa Wonoanti di Kabupaten Trenggalek melaksanakan kegiatan Kunjungan dan Pelatihan Pemasaran Online di Sentra Kerajinan Anyaman Bambu Indah yang bertempat di Dusun Manggis RT 18 RW 07 Desa Wonoanti Kecamatan Gandusari Kabupaten Trenggalek.

Sentra Kerajinan Anyaman Bambu Indah merupakan  salah satu Home Industry yang terkenal di Desa Wonoanti. Sentra Kerajinan Anyaman Bambu Indah dimiliki oleh Bapak Sukatno dan Ibu Bibit Andayani dengan dibantu oleh empat orang pekerja tetap yang berasal dari wilayah Dusun Manggis. 

Para pekerja setiap harinya membuat beberapa produk kerajinan yang diantaranya berupa Souvenir, Hiasan Lampu, Kursi dan Meja yang terbuat dari bambu, Keranjang Buah, Tempat Hantaran, Piring Lidi, dan Kerajinan Anyaman lainnya.

Pemasaran produk kerajinan yang dilakukan oleh pemilik Bambu Indah awalnya hanya melalui mulut ke mulut dan pameran-pameran produk yang dilakukan di beberapa daerah. Dengan berjalannya waktu pemilik bambu meningkatkan pemasaran produknya melalui whatsaap yang menghasilkan penjualannya meningkat.

Menurut penelusuran dari salah satu anggota KKN Universitas Negeri Malang sentra kerajinan Bambu Indah pernah mengalami penurunan pemasaran produk yang dikarenakan ada saingan dari beberapa daerah. Sehingga menyebabkan manajeman keuangan tidak stabil. Namun saat ini kondisi manajemen dan pemasaran sudah kembali stabil.

Melihat kondisi saat ini Mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang Desa Wonoanti melakukan Kunjungan dan Pelatihan Pemasaran Online dengan tujuan untuk meningkatkan pemasaran produk di Bambu Indah. Kunjungan dan pelatihan sendiri dilakukan selama dua hari. Pada hari pertama, sebagian mahasiswa membuatkan blog, Instagram, dan menggantikan Kata Sandi Email Bambu Indah. 

Di sela-sela waktu pemilik menuturkan bahwa pada kartu nama yang dimiliki terdapat kesalahan nama Email. Sehingga kami memutuskan untuk membuatkan Kartu Nama baru. Pada hari kedua, mahasiswa melanjutkan kunjungan dengan agenda melakukan pelatihan kepada pemilik Bambu Indah, mulai dari bagaimana cara menggunakan Instagram dan blog.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun