Pandemi covid-19 yang mewabah di Indonesia sejak bulan Maret 2020 lalu memberikan dampak signifikan dalam bidang pendidikan. Untuk memutus rantai penularan virus, pemerintah menetapkan kebijakan baru berupa pembelajaran daring. Lembaga pendidikan, mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi, mengalihkan sistem pembelajaran dari offline menjadi online dengan memanfaatkan teknologi internet.Â
Dalam pelaksanaannya pembelajaran daring tentunya tidak dapat terlepas  dari peran teknologi. Teknologi dapat mempermudah segala kebutuhan dalam proses belajar mengajar.  Sejalan  dengan  pendapat  Tounder  et  al(dalam  Selwyn,  2011)  yang mengatakan  bahwa  tenologi  digital  dalam  lembaga  pendidikan  sebagai  sarana pendukung  dalam  pembelajaran,  baik  sebagai  sarana  dalam  mengakses  informasi sumber belajar ataupun sebagai sarana penunjang kegiatan belajar dan berkaitan dengan tugas.
Seiring  dengan  perkembangan  zaman  teknologi  semakin  berkembang,  saat  ini banyak platform yang dapat membantu pelaksaan pembelajaran daring seprti e-learing, Google Clasroom, Edmodo, Moodle, Rumah belajar, dan bahkan platform dalam bentuk video conference sudah semakin banyak diantaranya seperti Google  meet, Zoom, dan Visco Webex.Sebelumnya  kajian  berkaitan  dengan  peranan  teknologi  dalam  pendidikan seperti  ini  sudah  banyak  dilakukan  salah  satunya  oleh  Rogantina  (2017),  yang menjelaskan bahwa teknologi sangat berperan dalam meningkatkan mutu pendidikan. selain  itu  peran  teknologi  dapat  meningkatkan  efektifitas  dan  efisiensi  proses  belajar mengajar sehingga dapat mempermudah dalam mencapai tujuan pendidikan.
Meskipun kajian  ini  terlihat  serupadengan  kajian  sebelumnya, dengan kondisi  seperti  saat  ini dimana  adanya pandemi  Covid-19  yang  berpengaruh  besar  terhadap  psikologi pembelajaran  yang menjadikan kajian ini berbeda. Selain itu subjek yang berhadapan dengan teknologi ini pun berbeda, sehingga terdapat hal baru yang mendukung kajian sebelumnya. Beradasarkan  uraian  tersebut,  tulisan  ini  akan  mengkaji  mengenai bagaimana  peran  teknologi  dalam  pembelajaran  serta  tantangan  pendidikan  yang dihadapi selama masa pandemi Covid-19 saat ini.
Dalam pembelajaran daring ini, teknologi memiliki peranan penting. Proses transfer pengetahuan dalam pembelajaran tergantung dengan penggunaan teknologi. Dalam hal ini, tentunya kecapakan dan penguasaan teknolgi menjadi hal paling utama yang harus dimiliki guru dan peserta didik. Pasalnya akan berpengaruh terhadap metode dan kualitas pembelajaran.
Pemanfaatan teknologi dalam dunia pendidikan di masa pandemi ini memiliki fungsi ganda. Pertama, dengan adanya teknologi proses belajar-mengajar di pendidikan formal dapat berjalan. Pembelajaran dapat dilaksanakan dari jarak jauh tanpa guru dan murid tertular. Kedua, sebagai strategi dan inovasi pembelajaran di era digital saat ini. Pembelajaran tidak lagi dijalankan secara konvensional, melainkan sudah menggunakan teknologi digital dengan beragam kreativitas dan inovasi.
Kondisi yang berjalan saat ini di mana implementasi metode e-learning menggunakan teknologi sebagai perangkat utama. Pandemi menjadi peluang sekaligus tantangan yang harus dihadapi. Pandemi menuntut tenaga pendidik dan peserta didik untuk lebih optimal dalam memanfaatkan teknologi. Di mana teknologi telah memudahkan aktivitas pendidikan, mulai dari kemudahan mengakses sumber referensi, berkomunikasi, dan penunjang administrasi.
Proses pembelajaran daring dengan bantuan teknologi diharapkan dapat meningkatkan prestasi, lantaran tidak hanya berfokus pada penguasaan materi, melainkan juga kecakapan dan penguasaan dalam menggunakan teknologi. Hal tersebut dapat memunculkan pengembangan dan inovasi yang semakin positif. Tenaga pendidik dan peserta didik akan mendapatkan nilai tambahan yang mengarah kepada peningkatan kapasitas dan kualitas.
Sementara itu untuk menjadikan pembelajaran efektif hal yang paling diperhatikan ialah metode. Pasalnya metode menjadi panduan dasar dalam konsep maupun praktik yang digunakan dalam proses transfer pengetahuan. Maka dengan dukungan teknologi informasi menjadi suatu inovasi pembelajaran yang perlu diperhatikan karena dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Pengoptimalan teknologi digital seperti smartphone maupun laptop dapat menunjang proses pembelajaran di masa pandemi. Teknologi adalah media yang menjadi kebutuhan utama pembelajaran daring. Maka sudah semestinya teknologi harus dioptimalkan agar benar-benar mencapai tujuan dan target pembelajaran. Teknologi harus digunakan untuk meningkatkan pengetahuan dan literasi peserta didik.
Pada  hakikatnya  teknologi  pendidikan  mencakup  upaya-upaya  yang  dapat bermanfaat  untuk  menciptakan  proses  pembelajran  yang  efektif  dan  efisien  pada setiap individu. Hal ini sejalan dengan definisi teknologi pendidikan terbaru yang dikemukakan oleh The Association of Educational Communication and Technology --the AECT--yaitu:  teknologi  pendidikan  dapat  didefinisikan sebagai "...sebuah studi dan praktek etis yang digunakan untuk memfasilitasi berlangsungnya proses belajar  dan  memperbaiki  kinerja  memalui  penciptaan,  penggunaan,  pengelolaan proyek, teknologi dan sumber daya yang tepat".
