Rasa Sakit Anak Rantau

Setelah pulang dari rumah sakit, saya masih terlihat lemas, muntah-muntah dan nafsu makan yang belum balik sepenuhnya. Mama berpesan untuk tinggal terlebih dahulu di tempat kakak. Saya mengambil masa rawat jalan selama 5 hari. Tiba saatnya pulang ke malang, terlintas begitu besarnya perjuangan sang kakak dalam merawat saya. Tidak bisa membayangkan jika sebagai anak rantau yang jauh dari orang tua, tidak memiliki keluarga maupun kerabat, kira-kira siapa yang akan merawat saya yang begitu rewel ketika sakit. Musibah ini menjadi pengalaman sekaligus pelajaran untuk menjaga mental dan fisik. Kisah ini terjadi bukan hanya karena melalaikan pola makan, namun pola pikir yang terbilang begitu rumit hingga menimbulkan rasa sakit pada jiwa dan raga.