Mohon tunggu...
Musa Hasyim
Musa Hasyim Mohon Tunggu... Penulis - M Musa Hasyim

Alumni Hubungan Internasional yang suka baca novel kritik sosial dan buku pengembangan diri. Sering menyukai sesuatu secara random.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Meski Sulit Dipahami, Ini Pesan yang Kutangkap dari Buku Paulo "Sang Penyihir dari Portobello"

19 November 2020   18:16 Diperbarui: 19 November 2020   18:17 542
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buku Paulo Coelho "Sang Penyihir dari Portobello" sumber: Dokpri

Pada sore itu, selepas berjumpa dengan kawan lama, saya sengaja mampir ke toko buku Gramedia. Tujuan saya satu, mencari buku karya Paulo Coelho. Meski pada akhirnya saya juga membeli buku lainnya. 

Sebelumnya saya sudah membaca buku lama Paulo berjudul Sang Alkemis. Buku itu sangat menghipnotisku akan tujuan hidup dengan gaya bertutur kisah yang unik.

Tak puas dengan satu buku saja, saya akhirnya mencoba mencari karya lainnya yang katanya juga fenomenal.

Tak dinyaya, tanganku menuju ke sebuah rak. Aku langsung mengambil buku dengan sampul seorang wanita yang sedang menatap ke atas dengan judul Sang Penyihir dari Portobello. Ini pasti sarat akan makna kehidupan seperti Sang Alkemis, pikir saya.

Apalagi setelah membaca sinopsis di belakang buku, dengan sebuah tanda tanya: Bagaimana menemukan keberanian untuk senantiasa jujur pada diri sendiri, bahkan pada saat kita tak yakin akan diri kita?

Jleb! Pertanyaan itu menusuk hatiku, menyindirku. Aku tahu betul, bahwa akhir-akhir ini saya kadang merasa tidak menemukan keberanian. Buku ini pasti sangat cocok untuk diriku.

Aku tak sabar membaca kata demi kata dari buku cetakan ketujuh itu. Buku itu menceritakan tentang Athena (bukan nama sebenarnya) yang diadopsi oleh keluarga cukup berada dari Lebanon kemudian pindah ke United Kingdom karena tanah air mereka sedang diguncang perang saudara. 

Cara tutur kisah Paulo sangat unik, Paulo ingin menggambarkan sosok Athena dari sudut pandang orang-orang terdekatnya. Ceritanya memang unik dan mengalir. Kita akan terus dibuat penasaran dengan kisah pergumpalan batin Athena yang memiliki banyak keinginan dan selalu merasa kurang puas dan selalu ingin mencari sebuah makna dari hidup.

Di mulai dari percintaanya dengan seorang mahasiswa calon arsitektur, Lukas. Athena menikah di usia yang sangat muda (19 tahun) sampai orang tua Lukas tidak merestui hubungan mereka. Lukas putus kuliah demi bisa hidup bersama Athena. Lukas menguburkan mimpinya untuk menjadi seorang arsitektur apalagi Viorel, anak mereka lahir ke dunia.

Mental pernikahan di sini hampir sama dengan pernikahan dini lainnya di mana keduanya belum begitu siap untuk menjalani bahtera rumah tangga. Athena pun orangnya sangat filsuf sekali, terbukti dari gaya berpikirnya yang cukup tinggi dari orang-orang pada umumnya. Akhirnya setelah ada drama di antara mereka, mereka memilih berpisah. Lukas kembali ke orangtuanya. Sementara Viorel diasuh oleh Athena.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun