Mahasiswa KKM UIN MALANG Kelompok 39 Arunika Dharma Bersih-Bersih Masjid dan Musholla, Wujudkan Kenyamanan Ibadah
Kebersihan adalah sebagian dari iman, dan hal ini menjadi landasan utama kegiatan rutin bersih-bersih yang dilakukan oleh mahasiswa Kelompok Kerja Mahasiswa (KKM) 39 Arunika Dharma UIN Malang. Setiap Kamis, para mahasiswa membagi tugas untuk membersihkan Masjid Nurul Iman dan musholla sekitar. Kegiatan ini bertujuan menciptakan lingkungan ibadah yang nyaman sekaligus menanamkan nilai gotong royong dan tanggung jawab.
Kelompok KKM ini terdiri dari para mahasiswa yang secara konsisten berkontribusi terhadap masyarakat. Di bagian Masjid Nurul Iman, anggota laki-laki seperti Moh Musa Al Kadzim dan rekan-rekannya bertanggung jawab penuh terhadap kebersihan area masjid, termasuk ruangan sholat, tempat wudhu, dan halaman. Sementara itu, bagian musholla dipercayakan kepada anggota perempuan, seperti Najla, Melany, Dini, Bela, dan Sisil.
Program ini diharapkan tidak hanya menciptakan lingkungan yang bersih tetapi juga menginspirasi masyarakat setempat untuk menjaga kebersihan fasilitas ibadah secara berkelanjutan. Dengan konsistensi dan semangat gotong royong, kegiatan ini menjadi bukti nyata kontribusi mahasiswa dalam menghidupkan semangat kebersamaan di masyarakat.
*****
Kegiatan bersih-bersih yang berlangsung setiap Kamis ini dimulai pada pukul 07.30 pagi. Para mahasiswa laki-laki terlebih dahulu berkumpul di Masjid Nurul Iman untuk menyusun rencana kerja dan membagi tugas. Dengan alat kebersihan seperti sapu, kain pel, dan pembersih kaca, mereka memastikan setiap sudut masjid bersih dari debu dan kotoran. Moh Musa Al Kadzim, salah satu mahasiswa yang aktif terlibat, menyatakan bahwa menjaga kebersihan masjid adalah tanggung jawab moral yang juga menjadi ladang amal ibadah.
Di sisi lain, anggota perempuan kelompok ini dengan sigap membersihkan musholla. Mereka tidak hanya membersihkan lantai dan tempat wudhu, tetapi juga memastikan ketersediaan perlengkapan ibadah seperti sajadah dan mukena dalam kondisi bersih. Najla, salah satu anggota perempuan, mengungkapkan bahwa kegiatan ini memberikan rasa kepuasan tersendiri karena dapat memberikan kenyamanan bagi jamaah yang menggunakan musholla.
Menurut data yang dicatat oleh kelompok KKM, kegiatan ini telah berlangsung selama empat minggu berturut-turut sejak awal program kerja. Dalam setiap pertemuan, mereka berhasil membersihkan dua fasilitas ibadah, yakni masjid dan musholla, dengan total waktu sekitar dua jam per sesi.
Tidak hanya itu, masyarakat sekitar memberikan respons positif terhadap kegiatan ini. Beberapa jamaah bahkan turut membantu mahasiswa dalam membersihkan area masjid atau musholla, menunjukkan bahwa kegiatan ini juga dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan ibadah.
*****
Melalui program bersih-bersih masjid dan musholla ini, mahasiswa KKM 39 Arunika Dharma tidak hanya memberikan manfaat nyata berupa lingkungan ibadah yang bersih, tetapi juga menanamkan nilai kebersamaan dan tanggung jawab dalam menjaga fasilitas umum. Konsistensi mereka dalam melaksanakan kegiatan ini membuktikan bahwa peran mahasiswa tidak hanya terbatas di ruang akademik, tetapi juga dalam memberikan dampak sosial yang positif di masyarakat.
