Mohon tunggu...
murti sawitri
murti sawitri Mohon Tunggu... -

'perjalanan ini pelajaran indah..pelajaran pahit..perjalanan yang takkan pernah terhenti untuk dipelajari...'

Selanjutnya

Tutup

Puisi

real coffee

19 Februari 2014   09:18 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:41 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

warnamu hitam tak sedap sepintas memandangmu

rasamu pahit tidak banyak orang yang bisa menikmati rasamu

banyak orang yang menghindarimu dengan dalih hidup untuk sehat

padahal kandunganmu tidak sedikit orang meragukan

tentunya dengan tidak berlebihan

dibalik setumpuk pekerjaanku

kaulah yang selalu setia menemani

apapun kata orang-orang itu

tidak sedikit aku bergeser untuk menjauh

karena sesungguhnya tanpamu

hati ini hampa seperti lagu ungu

dan sampai kapanpun aku akan tetap selalu menunggu

untuk menikmati setiap saat

setengguk rasa dan pekatmu

saat aku membutuhkanmu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun