Kesan menarik itu bisa bermacam-macam. Ada yang takjub langsung mengungkapkan dengan  -- keren, mantap, luar biasa, bagus, seperti berada di gedung benaran ini....
Menurutku, memang bagus dan kombinasi warna tembok -- anggap saja begitu, walau sebenarnya itu kain. Berpadu apik dengan keadaan di sekitarnya. Semua jalan  berkarpet merah dari pintu masuk hingga pelaminan.
Sepintas pandang, jajaran kursi tamu,  mangkok-mangkok menu prasmanan, aneka gubugan, warna-warni kain dan aneka bunga  sangat serasi, indah di mata. Semua tersebar dari pintu masuk hingga panggung penganten.
Suasana di dalam juga sejuk,  segar dengan kipas besar yang sesekali  bertemu wajahku  bersamaan  percikan air dari kipas angin ini. Berputar meninggalkan wajahku, berbagi ke sebelah diriku dan seterusnya. Kembali lagi menyegarkan wajahku.
Di atas kepalaku sekitar  tiga meter, terdapat kain  senada dengan warna-warni di sisiku ini. Diatasnya lagi terpasang  terpal dan masih ada semacam  pelapis, entah apa namanya...
Memang, jalan perumahan sempit. Kehadiran  tamu dikelompokkan berdasarkan waktu saja. Ada  lima waktu. Waktu untuk kedatangan saudara, tetangga, kantor, alumni, dan tamu teman-teman pengantin.
Dari pandangan mataku ini, aku menemukan 6 vendor yang ada di ruang ini. Vendor Wedding Organizer, vendor dekorasi, vendor catering, vendor make up, vendor pakaian, vendor dokumentasi.
Vendor adalah jasa atau penyewa barang, baik dalam bentuk perorangan atau milik lembaga.
Semua vendor seolah memamerkan  keistimewaan dan perfoma vendornya. Kerjasama yang baik antar vendor akan terlihat dari sempurnanya hasil dan bonus apresiasi dari para tamu...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H