Virus corona (COVID-19) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2. Virus ini dapat menyebar dari mulut atau hidung orang yang terinfeksi melalui partikel cairan kecil ketika orang tersebut batuk, bersin, berbicara, bernyanyi, atau bernapas.Â
Pertama kalinya COVID-19 dinyatakan masuk ke Indonesia pada 02 Maret 2020 di Depok, Jawa Barat. Kasus penularan pertama ini terungkap setelah pasien 01 melakukan kontak dekat WN Jepang yang ternyata positif COVID-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020. Selang dua hari, pasien 01 merasa kurang enak badan dan mengeluhkan gejala yang mirip COVID-19. Gejala yang dirasakan seperti batuk, sesak, dan demam dalam kurun waktu 10 hari.
Melihat Peningkatan Kasus Covid-19 di Indonesia sejak pertama diumumkan pada 2 Maret 2020, kasus infeksi Covid-19 pun masih terus dilaporkan setiap harinya. Kasus-kasus ini dikonfirmasi di 34 provinsi di Indonesia. Jumlah kasus yang dilaporkan pun terus mengalami perkembangan hingga kini.
Langkah dan upaya pemerintah Indonesia dalam menangani Covid-19Â
Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM Darurat) sebagai salah satu upaya pemerintah mengatasi pandemi Covid-19. PPKM hingga Level 4 diperpanjang dengan mengatur mobilitas dan aktivitas masyarakat. Tak hanya menerapkan PPKM diperpanjang, upaya pemerintah mengatasi pandemi Covid-19 dibarengi dengan percepatan vaksinasi Covid-19 untuk mencapai sistem kekebalan kelompok. Termasuk terus mendorong penerapan 3T (testing, tracking, dan treatment). Peran masyarakat sangat menentukan keberhasilan pencegahan Covid-19. Social distancing, pembatasan perjalanan jauh, dan promosi serta edukasi yang tepat ke masyarakat merupakan bentuk dari upaya kesehatan masyarakat dalam memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19.
Setelah Indonesia melakukan pencegahan Covid-19 masyarakat justru merasa puas. Hal tersebut mengakibatkan kelalaian yang menyebabkan tumbuhnya varian virus-virus baru hingga saat ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H