Mohon tunggu...
Mita
Mita Mohon Tunggu... Administrasi - -

Just share my thoughts

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pelajaran yang Bisa Dipetik dari Cerita Dongeng

28 Januari 2019   13:03 Diperbarui: 28 Januari 2019   14:36 438
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: iphoneshoppers.info

Adakah pelajaran yang bisa dipetik dari cerita dongeng ? cerita dongeng merupakan cerita untuk anak -- anak yang kisahnya mengandung banyak keajaiban. Cocok untuk imaginasi anak -- anak. 

Saya pernah membaca sebuah tulisan di media sosial di mana ada seorang ibu yang tidak mendukung anaknya membaca atau menonton fairy tale (dongeng). Alasannya ingin mendidik anaknya untuk melihat kehidupan agar lebih realistis. Bahwa hidup ini banyak struggle dan gak seindah seperti di kehidupan dongeng. 

Semudah khayalan di cerita dongeng, di mana semua mimpi bisa jadi kenyataan. Memang benar kenyataaan hidup tidak seperti fairy tale di mana cerita selalu berakhir dengan happy ending. Tapi saya tidak setuju kalau ada yang memandang bahwa membaca atau menonton dongeng bakal jadi orang yang mengkhayal, orang yang ga wake up mengharapkan suatu hal seperti pungguk merindukan bulan. Biarlah anak -- anak menyukai cerita dongeng dan berimajinasi. 

Kita yang pikirannya sudah matang harus bisa melihat suatu hal dari sisi yang berbeda. Sisi positifnya. Masih ada kok nilai - nilai yang bisa diambil. Misalkan cerita Cinderella yang hidupnya menderita di bawah bayang -- bayang ibu tiri dan saudara -- saudara tirinya yang jahat. Ia mempunyai mimpi suatu saat pasti akan bertemu pangeran, dan akhirnya impiannya pun terwujud berkat bantuan ibu peri. 

Menurut saya pelajaran yang bisa diambil dari Cinderella adalah seberat apapun yang kamu hadapi sekarang jangan putus harapan. Don't lose hope. Apapun impian dan cita -- cita sekarang harus yakin kalau suatu saat akan terwujud. Jika di dunia nyata tidak ada peri baik hati tapi yang harus kita ingat adalah sekecil apapun perbuatan yang pernah kita lakukakn pasti akan ada balasannya. 

Apalagi pada saat kita menolong orang lain, suatu saat dalam keadaan kepepet pasti ada orang yang nolong kita. Well, cerita dongeng gak melulu tentang pangeran. Contohnya cerita tentang persaudaraan adik kakak Elsa dan Ana di  film Frozen. Pada saat sang adik bangun dari tak sadarkan diri bukan ciuman pangeran yang membuat ia bangun melainkan cium kasih sayang sang kakak yang membangunkannya.

Cerita dongeng lainnya yaitu putri dan pangeran kodok. Di mana tokoh utamanya seorang gadis biasa bernama Tiana yang mempunyai impian ingin memiliki restaurant. Di kisahnya ia percaya untuk mendapatkan hal itu harus dilalui dengan bekerja keras meski ia bekerja hanya sebagai pelayan tapi ia percaya ia mampu. 

Valuenya adalah your current position is not your final destination. Kejarlah karena yang kita tahu hanya itu yang bisa dilakukan. How much do you want ?  seberapa besar usaha yang kamu lakukan, sebesar itulah yang kamu inginkan. Sekali lagi tanya ke diri sendiri "How much do you want it ?"

Jadi hal apapun di dunia ini, dari yang remeh sekalipun kalau kita open minded pasti akan selalu menemukan sisi positif dari suatu hal.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun