Mohon tunggu...
Zakiyya Sakhie
Zakiyya Sakhie Mohon Tunggu... Wiraswasta - Dokumen pribadi

housewife, book lovers, like traveling

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Keunikan Keluarga Kami dalam Menikmati Lezatnya Es Krim Campina

28 Agustus 2018   06:05 Diperbarui: 28 Agustus 2018   08:28 303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dambaan dari setiap perkawinan adalah memiliki keturunan. Ketika satu persatu anak lahir ke dunia esensi perkawinan terasa semakin indah dan sempurna. 

Seiring bergulirnya waktu, anak-anak yang dulunya kami timang dan selalu mewarnai keberadaan kami di rumah dengan cuitan-cuitan lucu dan tangis melankolisnya kini sudah beranjak dewasa dan memiliki kesibukan sendiri-sendiri, yakni menuntut ilmu di lembaga pendidikan tingkat sekolah dasar (SD). Kebetulan anak-anak menimba ilmu di sebuah sekolah yang menerapkan sistem full day , jadi pagi berkesiap ke sekolah dan tiba lagi di rumah pada sore hari menjelang petang. 

Sesampai di rumah mereka sudah disibukkan dengan materi pelajaran yang akan diajarkan keesokan harinya. Demikianlah rutinitas keseharian bergerilya dari Senin hingga Sabtu. Untungnya kalau Sabtu anak-anak hanya melakukan kegiatan ekstrakurikuler saja di sekolah jadi sebelum zhuhur mereka sudah ada lagi di rumah. 

Kendatipun sebagian waktu mereka lebih banyak terpangkas untuk belajar tapi mereka sangat menikmati dan tak pernah mengeluh. Apalagi anak paling sulung yang saat ini duduk di bangku kelas 5 SD, demikian semangatnya dia, ia pernah mengutarakan keinginannya menjadi ilmuwan matematika karena ia memang pecinta berat pada bidang study matematika, beberapa kejuaraan olimpiade matematika tingkat kabupaten, nasional hingga internasional pernah diraihny.

Di samping itu ia juga ingin sekali bisa bersekolah ke luar negeri dengan perolehan beasiswa murid berprestasi. Sebagai orangtua kami selalu mendukung penuh impian anak-anak yang merupakan mutiara keluarga bagi kami.

Sepadat-padatnya aktifitas anak-anak, saya dan suami sadar bahwasannya kebersamaan dengan keluarga tetaplah prioritas (utama). Untuk itu kami canangkan hari Sabtu Minggu sebagai pesta kebersamaan keluarga. Biasanya kami berkumpul di ruang tengah yang merupakan ruang keluarga sembari menikmati kelezatan eskrimcampina. 

Es krim campina merupakan es krim andalan keluarga dan produk asliindonesia yang berdiri sejak 1972---tahun dimana saya dan suami belum lahir ke dunia. Kami sekeluarga memang penggemar berat eskrimcampina, sebagaimana si sulung penggemar berat matematika. Artinya sama-sama beratnya dan tak bisa terpisahkan satu sama lain. Hehe. 

Bahkan sejak saya dan suami masih berstatus lajang ternyata kami sudah saling menyukai, menyukai eskrim dari campina (maksudnya). Banyak perbedaan antara saya dan suami baik dari segi makanan, musik, hobbi, dan lain sebagainya namun dibalik perbedaan tetap ada kesamaan yang berhasil menyatukan kami berdua, kami sama-sama penyuka eskrim merk dari PT. Campina Ice Cream Industry yang bermarkas di jalan Berbek industri I no 4 Surabaya, Jawa Timur. Sebelum menjadi perusahaan besar dulunya campina hanya berupa CV lho, namanya CV Pranoto. 

Kegilaan saya dan suami pada eskrim campina secara turun temurun menular ke ketiga putri kami. Bedanya kami sekeluarga tidak sama soal pilihan rasa. 

Saya, suami dan anak nomor dua paling suka campina hula-hula rasa kacang hijau, sedangkan putri sulung dan si bungsu suka yang rasa coklat vanilla strawberry. Semua dari kami punya alasan tersendiri mengenai selera rasa yang berbeda tapi apapun rasanya tetap eskrimcampina pilihannya. 

Selain teksturnya yang sangat lembut dan memanjakan lidah dengan manis legitnya yang aduhai, eskrimcampina juga berbahan alami, hiegenis, dan berkualitas premium. Sensasi lembut pada es krim menandakan bahwa bahan dasar es krim campina terbuat dari susu asli/murni, bukan bajakan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun