Mohon tunggu...
Munir Hasan Basri
Munir Hasan Basri Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Saya sudah menikah dengan pendidikan terakhir sarjana elektro ITB, angkatan 84. Profesi sekarang adalah Spiritual Motivation Trainer dan Director perusahaan elektronik terkemuka. Saya concern di bidang pendidikan, edukasi pelanggan dan manajemen pemberdayaan diri.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Berapa kapasitas AC yang saya perlukan ?

7 April 2012   13:13 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:55 764
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

AC yang kita beli seringkali kita percayakan kepada salesmennya, diantaranya kapasitas yang kita butuhkan. Agar kita tidak salah dalam memilih, maka sebaiknya kita mengetahui cara menghitung kapasitas AC. Memilih kapasitas AC yang tepat dapat berdampak kepada pemakaian listrik yang hemat.

Kapasitas AC lebih baik diukur dari BTU (British Thermal Unit), untuk perumahan 1 m2 = 450 BTU/hour, Sebagai contoh ruangan dengan ukuran rumah 3 x 4 m, maka Kapasitas AC = 3 x 4 x 450 = 5400 BTU/hour.  Dengan kapasitas 5400 BTU  sebanding dengan AC ¾ PK, tapi tidak berarti ¾ PK = 5400 BTU. Terkadang ada AC ¾ PK mempunyai 6000 BTU atau 5000 BTU, dalam hal ini pilih BTU yang terbesar agar AC bekerja efisien alias lebih hemat.

Menaikkan kapasitas AC (BTU) dapat dipertimbangkan lokasi ruangan terhadap pencahayaan langsung matahari yang menyebakan dinding ruangan menyerap panas yang banyak terutama cahaya sore.

Perhitungan di atas sebagai perhitungan pendekatan, dengan asumsi tinggi ruangan sekitar 3 m, koreksi perhitungan kapasitas dapat dengan menaikkan kapasitas hasil perhitungan ke atas, misalkan 5400 BTU menjadi 5500 BTU atau 6000 BTU.

Semoga hal di atas menjadikan bijak dalam memilih AC.

Ir. Munir Hasan Basri

Consumer Educator

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun