Mohon tunggu...
Munawiroh Fitriana
Munawiroh Fitriana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Semangat Berkarya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Contoh Penerapan Pancasila Sila Ke-5

11 Juni 2021   17:27 Diperbarui: 11 Juni 2021   17:46 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pasti kalian tidak asing lagi dengan kata adil? Nah, pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang implementasi sila ke-5 pancasila. Sila ke-5 berbunyi "Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia". Kita sering mendengar kata keadilan dalam kehidupan sehari-hari. Keadilan itu dijadikan sebagai tolak ukur dalam mengimplementasikan pancasila sila ke-5. Maka tak heran kalau keadilan itu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Konsep keadilan sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari bukankah begitu teman-teman? benar, hanya saja kita tidak terlalu memperhatikannya. Salah satu konsep keadilan yang sering kita jumpai dalam keluarga ialah memberikan uang saku kepada anak ketika berangkat ke sekolah kenapa itu bisa jadi salah satu konsep keadilan? nah saya akan sedikit menjelaskan tentang konsep keadilan.

Jadi dengan memberikan uang saku kepada anak ketika berangkat ke sekolah itu adalah merupakan penerapan konsep keadilan sila ke-5 yang kita tidak ketahui.

Memberikan uang saku kepada anak ketika berangkat ke sekolah merupakan bentuk kasih sayang orang tua kepada anak selain itu juga memiliki aspek konsep keadilan. Penerapan sila ke-5 "Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia". Salah satunya adalah dengan memberikan uang saku kepada anak ketika berangkat ke sekolah hal tersebut adalah mempunyai nilai konsep keadilan.

Dari sisi agama juga terdapat pada qur'an surah al-hujurat ayat 9 yang artinya : Dan apabila ada dua golongan orang-orang mukmin berperang, maka damaikanlah antara keduanya. Jika salah satu dari keduanya berbuat zalim terhadap (golongan) yang lain, maka pergilah (golongan) yang berbuat zalim itu, sehingga golongan itu kembali kepada perintah Allah. Jika golongan itu telah kembali (kepada perintah Allah), maka damaikanlah antara keduanya dengan adil, dan berlakulah adil. Sungguh, Allah mencintai orang-orang yang berlaku adil.

Dari ayat tersebut dapat disimpulkan bahwa berlaku adil itu sangat penting selain sebagai wujud implementasi pancasila sila k-5 juga sebagai cara untuk menumbuhkan sikap adil pada diri sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun