Kau tahu burung kecil berbulu putih di Pegunungan Amazon, Kinanti? Kicaunya begitu memekakkan telinga, sama seperti riuhmu.
Kau tahu suara kompresor AC mesin mobil yang kekurangan oli, Kinanti? Dengungnya begitu gaduh, tak jauh beda dengan desaumu.
Kau pernah dengar derit panjang rem motor tua berkarat yang mendadak diinjak, Kinanti? Pekiknya begitu bising, persis damatmu yang tak habis-habis.
Sebab kau, Kinanti. Aku tak lagi nyaman dengan sunyi dan sepi.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!