(foto mahasiswa kkn, uji coba pengaplikasian pupuk organik pada sayuran)
KARANGANYAR—Kuliah Kerja Nyata (KKN) Periode I Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo pada tahun ini dilakukan dengan program kkn mandiri. Kebijakan ini diambil oleh pihak universitas dengan mengingat dan menimbang kondisi pandemic covid-19 yang belum begitu pulih. Maka dari itu KKN Periode I univet dilaksanakan mahasiswa di desa atau lingkungan masing-masing.
Jumat (27/08) telahdialksanakan program kkn dengan bentuk pembuatan pupuk kompos atau rabuk dari limbahdaun dan kotoran hewan ternak Bersama dengan relawan karang taruna dan warga di Kel.Gondosuli, Kec.Tawangmangu, Kab.Karanganyar.
Proram kerja ini dilaksanakan untuk meringankan beban biaya pupuk yang dikeluarkan warga untuk kebutuhan pertanian dan memanfaatkan limbah organik yang ketersediaannya melimpah disekitar lingkungan. Mengingat mayoritas warga adalah petani sayur dan buah. Serta hargapupuk kimia yang mahal dan juga kurang bagus untuk keberlangsungan produktivitas tanah. Maka penyediaan pupuk organic mandiri bagi warga sangatlah relevan.
Dengan diadakanya edukasi pembuatan pupuk bersama karangtaruna. Diharapkan kedepanya pertanian semakin bagus dan penggunaan pupuk organic menjadi yang utama. Selain memenuhi kebutuhan pertanian lokal diharapkan produk pupuk organic berupa rabuk inidapat menjadi produk yang dapat menghasilkan sebagai penghasilan karangtaruna. Jika produksi melimpah maka selain pertanian juga akan menghidupi kas karangtaruna.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H