Pada bulan November lalu, kelurahan Tanjung Redep melakukan suatu terobosan baru, yaitu meluncurkan kelurahan tematik. Kelurahan tematik merupakan sebuah upaya untuk memperluas inovasi wilayah rukun tetangga (RT) sesuai dengan potensi masing -masing RT. Kelurahan tematik sendiri terbagi dalam tiga sub tema ekologi yaitu biopori, penghijauan, biopori, hidroponik, dan pengolahan sampah.
Selain itu, ada sub tema kerajinan tangan yang meliputi pembuatan cinderamata hingga produksi pembuatan makanan yang dimana pelatihan dan pendampingannya dilakukan oleh perusahaan. Sedang pada sub tema edukasi fokusnya adalah edukasi visual dan non - visual.
Kegiatan kelurahan tematik ini diapresiasi oleh bupati Berau, Muharram. Upaya kelurahan Tanjung Redep untuk terus berinovasi diharapkan dapat dijadikan contoh oleh kelurahan - kelurahan lain di kabupaten Berau sehingga jumlah wilayah yang menerapkan program ekologi, pembuatan kerajinan tangan, dan edukasi akan bertambah.
Dalam peluncuran kelurahan tematik, bupati berharap kelurahan akan semakin serius untuk membina program ini serta akan terus melakukan terobosan-terobosan lainnya sehingga di tahun mendatang kelurahan Tanjung Redep dapat menjadi kelurahan percontohan di tingkat provinsi maupun nasional.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H