Pemberian nama untuk dokumen sebenarnya tidak diatur secara teknis oleh standar ISO 9001, karena yang terpenting isi dan fungsinya. Menjadi panduan kerja adalah tujuan dari dibuatnya dokumen sistem manajemen mutu. DOkumen yang berisi kebijakan dan pernyataan komitmen perusahaan termasuk ke panduan yang bersifat umum. Ada pula panduan operasional lintas fungsi yang berisi penjelasan tentang bagaimana suatu proses atau kegiatan yang melibatkan lebih dari satu bagian dilaksanakan, dokumen ini biasanya dinamakan prosedur mutu atau prosedur kerja atau apapun namanya boleh. Sedangkan dokumen instruksi atau dokumen SOP atau dokumen kerja biasanya berisi panduan kerja yang sangat spesifik, terperinci dan bersifat instruktif.
Tujuan utama dari dokumen yang disebut tadi adalah untuk memandu agar proses  dilakukan secara baik dan benar sehingga mencapai sasaran dan persyaratan yang direncanakan pun terpenuhi.
Dalam dokumen sistem manajemen mutu, substansi terpenting adalah kejelasan tujuan yang ingin dicapai dan adanya unsur pengendalian di dalamnya.
Sumber : Buku "101 Kesalahan Konsepsi - Pengembangan dan Implementasi Sistem Manajemen Mutu Standar Internasional ISO 9001" By WIlly Susilo
