Mohon tunggu...
Mulyadi Pratama
Mulyadi Pratama Mohon Tunggu... -

”Assalamu'alaikum”" Saya terlahir dari Keluaraga Sederhana,Saya harus mengubah Keadaan. Kunci sukses tersebut,tekad/kemauan,Displin dan memiliki kecerdasan emosional,spiritual dan Intelektual..

Selanjutnya

Tutup

Money

Antara Resiko dan Komitmen

6 Maret 2012   06:54 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:27 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemecahan problem mestilah disesuaikan dengan realita dan kita tidak mengganggapnya sebagai suatu petualangan dan tantangan berat. Tetapi pada saat yang sama kita pun tidak boleh menutup kreativitas dan inovasi.

Dalam keadaan bagaimanapun, setiap pengambil keputusan mestilah menyadari sepenuhnya bahwa ada hubungan paradoksal (kontradiktif ) antara tingkat resiko dengan tingkat komitmen (iltizam) dalam mengambil keputusan. Oleh sebab itu, setiap derajat resiko semakin meningkat, maka tingkat komitmen akan makin menurun, demikian pula sebaliknya.

Para pengambil keputusan sebaiknya lebih mengutamakan jalan tengah, memilih keputusan yang mengandung kombinasi rasional (proporsional) antara resiko dan komitmen. Kini muncullah kecenderungan barudalam mengambil keputusanyang lebih rendah sedikit dari petualangn (nekad), namun lebih tinggi dari sekadar menghidari resiko (teramat hati-hati).

Mohon tunggu...

Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun