Mohon tunggu...
Bowo
Bowo Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penyendiri

Sendiri saja

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kanker dan Kematian Bukan Hal Menakutkan, tapi Membebaskan

23 Februari 2021   12:15 Diperbarui: 23 Februari 2021   12:45 376
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Radioterapi untuk pengobatan kanker. Photo courtesy futureofpersonalhealth.com

Orang jahat (bagi yang percaya konsep karma dan reinkarnasi) juga enggan meninggalkan dunia karena takut akan karma buruk yang harus mereka pikul jika terlahir kembali.

Tapi pada orang yang sakit kanker, dosa-dosanya sudah dikurangi, dilebur. Bagi pemercaya karma, kanket bisa dibilang sebagai penebus karma buruk mereka di kehidupan lampau sehingga ketika terlahir kembaki mereka punya kehidupan lebih baik dari hidupnya di past life.

Jika Islam mengenal siksa saat sakratul maut, itu hanyalah "paksaan" pada manusia supaya selalu berbuat baik terus dan seminim mungkin berbuat keburukan, tapi sejatinya kematian akan disambut dengan bahagia okeh jiwa-jiwa yang salih, baik, dan jarang berbuat keburukan.

Maka, bantulah penderita kanker mengisi hidupnya dengan riang, penuh kebaikan, dan kebahagiaan sampai ajal menjemputnya.

Kita tidak pernah tahu jangan-jangan dia yang hidup lebih lama dan kita yang wafat duluan. Wallahualam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun