Mohon tunggu...
Muksal Mina
Muksal Mina Mohon Tunggu... Lainnya - Candu Bola, Hasrat Pendidik

Be a teacher? Be awakener

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Koeman Ibarat Alat Bantu Hidup Barca?

21 Agustus 2020   02:04 Diperbarui: 21 Agustus 2020   02:09 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ousmane Dembele, penyerang mahal yang rentan cedera (Sumber : sport.detik.com)
Ousmane Dembele, penyerang mahal yang rentan cedera (Sumber : sport.detik.com)
Bila Barca belajar, mereka akan hati-hati kali ini. Bila tidak, blunder berikutnya menambah panjang daftar kegagalan transfer dalam kepemimpinan Bartomeu. Kegagalan transfer maka berarti menambah berat tugas sang pelatih untuk meramu tim yang tepat.

Skuad yang Menua Bersama

Sir Alex Ferguson, dalam bukunya My Auotobiography, menuturkan bahwa yang paling ia hindari dalam membentuk sebuah tim adalah skuad yang menua bersama. Apa pasal? Menurut Fergie, tim yang seluruh atau sebagian besar anggotanya 'seumuran' akan menggapai masa emas bersama dan menurun bersama pula.

Disinilah pentingnya untuk menyisipkan pemain-pemain muda potensial sebagai calon pengganti pemain senior yang mulai menurun. Skuad yang senior semua, atau bahkan muda semua tidaklah baik. Harus ada integrasi pemain senior dan pemain muda dengan jumlah yang relatif seimbang.

Mari kita lihat Barcelona. Sejak 2015, mereka memang masih berkuasa di kompetisi domestik. Namun tanda-tanda kemunduran dapat dilihat pada pencapaian di Liga Champion. Empat musim terakhir mereka tersingkir dengan nyaris selalu memalukan. Paling bombastis tentu musim ini. Hancur 8-2.

Lihat skuad Barca. Posisi inti didominasi oleh pemain lama yang rataan usianya mulai menua. Lini belakang ada Gerrard Pique (33 tahun) dan Jordi Alba (31). Gelandang diisi Sergio Busquet (32), Ivan Rakitic (32), Arturo Vidal (33). Lini depan masih dipimpin oleh Lionel Messi (33) dan Luis Suarez (33). Jam terbang para pemain senior masih masih yang terbanyak diantara skuad Barca.

Simak perkataan Pique selepas malam horror semifinal itu

"Barca butuh berubah, di banyak sektor. Bila ada darah baru yang masuk, maka saya secara sukarela akan menyingkir"

Secara tidak langsung Pique seperti mengamini bahwa era ia dan kawan-kawan seangkatan sudah habis. Saatnya memberi tempat pada darah baru.

Bartomeu dalam wawancara dengan cope.es telah menyiratkan bahwa ia mempersilahkan pemain-pemain 'tua' untuk pergi. Saatnya fans melihat sepak terjang wonderkid yang dipunyai Barca.

wonderkid Barca, Ansu Fati. Siap jadi andalan musim depan? (Sumber : goal.com)
wonderkid Barca, Ansu Fati. Siap jadi andalan musim depan? (Sumber : goal.com)
Dengan krisis ekonomi yang melanda akibat pandemi, sulit rasanya melihat Barca untuk jor-joran membeli banyak pemain mahal. Harapan tentulah disandarkan pada Ansu Fati dan kawan-kawan.

Masalahnya, siapkah pemain muda Barca mengambil alih tanggung jawab?

La Masia Melempem?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun