Lamine Yamal, pemain berusia 16 tahun, mencatatkan dirinya dalam sejarah sepak bola Spanyol dengan penampilan dan golnya yang gemilang dalam pertandingan melawan Georgia.
Dalam laga yang berakhir dengan skor 7-1 untuk kemenangan Spanyol di Arena Dinamo Boris Paichadze pada pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2024 Grup A pada Jumat (9/9), Yamal mencetak satu gol yang membuatnya mencatatkan dua rekor bersejarah.
Debutnya bersama Timnas Spanyol terjadi ketika ia masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-44, menggantikan Dani Olmo.
Dengan penampilannya di usia 16 tahun 57 hari, Lamine Yamal memecahkan rekor sebagai pemain termuda yang pernah bermain untuk Tim Matador. Rekor sebelumnya dipegang oleh rekan setimnya di Barcelona, Gavi, yang melakukan debut pada usia 17 tahun 304 hari.
Yamal tidak hanya mencetak rekor sebagai pemain termuda, tetapi juga sebagai pencetak gol termuda dalam sejarah Timnas Spanyol.
Golnya terjadi pada menit ke-74 setelah memanfaatkan umpan tarik dari Nico Williams dengan sangat apik. Sebelumnya, rekor ini dipegang oleh Ansu Fati, yang mencetak gol pada usia 17 tahun 311 hari. Yamal berhasil mencetak gol dalam debutnya, menunjukkan kualitas dan potensinya dalam dunia sepak bola.
Selama pertandingan tersebut, Yamal juga menebar ancaman bagi pertahanan Georgia. Statistik mencatat bahwa ia melepaskan tiga tembakan, berhasil dalam dua dribel, dan memberikan dua umpan kunci yang memperkuat kontribusinya dalam kemenangan Spanyol.
