Pertandingan antara Timnas Korea Selatan U-17Â dan Timnas Indonesia U-17Â di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, memperlihatkan dominasi penguasaan bola oleh tim Korea Selatan. Meskipun begitu, finalis Piala Asia U-17 2023 ini hanya berhasil mencetak satu gol ke gawang Timnas Indonesia U-17.
Meski pelatih Korea U-17, Byun Sung Hwan, sebelumnya memprediksi anak asuhnya akan mampu mencetak banyak gol ke gawang Indonesia, namun pada akhirnya Taegeuk Warriors hanya meraih kemenangan dengan selisih tipis.
Selama babak pertama, Timnas Indonesia kesulitan untuk berkembang akibat dominasi permainan dari Korea Selatan. Tekanan demi tekanan terus diberikan oleh tim tamu.
Gol yang ditunggu-tunggu Korea akhirnya tercipta pada pertengahan babak kedua melalui usaha yang tak mudah.
Namun, ada tiga momen kunci yang menunjukkan rasa frustrasi Korea Selatan saat menghadapi Timnas Indonesia U-17:
Peluang Terbuang
Meskipun mendominasi penguasaan bola, Korea Selatan belum mampu menciptakan peluang yang sangat berbahaya hingga menit ke-11. Upaya Jin Tae Ho, setelah melewati kotak penalti Indonesia, masih berakhir dengan sepakan yang melebar dari gawang.
Gagal Eksekusi Penalti
Pada menit ke-78, Timnas Korea Selatan mendapatkan peluang emas melalui penalti setelah pelanggaran Amirul Amin. Namun, sepakan Lee Jae Hwan membentur mistar gawang setelah melewati kiper Ikram Al Giffari. Bola bahkan mengenai punggung Ikram, namun gagal masuk ke gawang.
Peluang Timnas Indonesia