Liverpool, Luis Diaz, karena ayahnya tengah ditawan oleh kelompok pemberontak di Kolombia.
Kisah tragis menerpa keluarga pemainMelansir dari ESPN, Tentara Pembebasan Nasional Kolombia, atau Ejrcito de Liberacin Nacional (ELN), memegang kendali dalam situasi ini, dan mereka telah mengajukan syarat tertentu jika ingin melepaskan ayah Luis Diaz.
ELN mengeluarkan pernyataan yang mengungkapkan penundaan pembebasan ayah Luis Diaz karena alasan keamanan.
Mereka menggambarkan bahwa wilayah tersebut masih dalam kondisi militerisasi yang tinggi, dengan pesawat terbang rendah, mobilisasi pasukan, penggunaan pengeras suara besar, tawaran hadiah, dan operasi penyisiran yang intens.
Mereka mengancam bahwa jika operasi militer di wilayah tersebut terus berlanjut, pembebasan ayah Luis Diaz akan tertunda dan risikonya akan semakin meningkat.
Sebelumnya, ELN telah berjanji untuk segera melepaskan Luis Manuel Diaz, ayah dari pemain Liverpool ini, namun janji itu belum terwujud hingga pekan lalu.
Kedua orang tua Luis Diaz diculik saat mereka sedang dalam perjalanan di wilayah La Guajira, Kolombia, pada tanggal 28 Oktober 2023. Ibunya, Cilenis Marulanda, telah dibebaskan, tetapi ayahnya masih dalam tahanan mereka.
Pemerintah Kolombia telah menuduh ELN sebagai pelaku penculikan ini, dan kepolisian serta militer telah bergabung dalam upaya pencarian keluarga Luis Diaz. Selain itu, masyarakat juga mendesak para penculik untuk melepaskan ayahnya.
ELN telah mengakui tuduhan tersebut, bahwa mereka memang menculik orang tua Luis Diaz. Meskipun motif mereka tidak jelas, laporan menunjukkan bahwa kelompok ini mendapatkan dana melalui praktik penculikan dan perdagangan narkoba.
Sementara itu, Luis Diaz telah absen dalam beberapa pertandingan Liverpool, termasuk melawan Nottingham Forest dan Bournemouth di Liga Inggris dan Piala Liga Inggris. Namun, dia kembali bermain saat menghadapi Luton Town di Premier League akhir pekan lalu.
Dalam pertandingan tersebut, Diaz mencetak gol penyeimbang 1-1 dan merayakannya dengan mengenakan kostum dengan tulisan Libertad Para Papa yang berarti Bebaskan Ayahku. Tulisan ini sebagai tanda cinta dan harapannya agar ayahnya segera dibebaskan dari tahanan ELN.