Mohon tunggu...
Mukhlis
Mukhlis Mohon Tunggu... Guru - Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Penulis Buku: Teknik Penulisan Puisi, Teori, Aplikasi dan Pendekatan , Sastra, Pendidikan dan Budaya dalam Esai, Antologi Puisi: Lukisan Retak, Kupinjam Resahmu, dan Kutitip Rinridu Lewat Angin. Pemimpin Redaksi Jurnal Aceh Edukasi IGI Wilayah Aceh dan Owner Sastrapuna.Com . Saat ini Bertugas sebagai Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Ini Negeri Apa Sih?

24 April 2024   07:33 Diperbarui: 24 April 2024   07:33 269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Ini Negeri Apa Sih?
Aku tedampar di negeri aneh pada dua lempeng  bersua
Mendung mendayung embun menutup matahari
Angin biduk merasuk ke relung jantung
Kapal pesiar mengumbar senyum keangkuhan

Ini Negeri Apa Sih?
Kulihat dua ratus juta lebih orang bergantungan pada kapal yang melepuh
Di pengadilan perkara diobral dengan bandrol merek neraca

Ini Negeri Apa Sih?
Rakyat miskin mengajarkan pejabat dengan materi korupsi
Para maling dan penyamun menasehati pencuri
Di pulau terapung ini pejabat tinggi dan jelata menggantung nasib pada korupsi

Ini negeri apa sih!
Aspirasi di unjuk lebih selusin partai
Media massa mengrekayasa isu
Kuli tinta disogok dalam berita
Etika tulisan menyebah rupiah

Ini neeri apa sih?
Pribumi bediri di pagar pembangunan,
Jagunnya naik turun menelan ludah

Gaji enam kali dilipatkan dalam jumlah menggiurkan
Anak negeri meratap sedih melihat asing  minum susu ibu pertiwi

Ini negeri apa sih?
Kok aneh banget ya?

Lhokseumawe, April  2024

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun