Mohon tunggu...
Mukhlis
Mukhlis Mohon Tunggu... Guru - Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Penulis Buku: Teknik Penulisan Puisi, Teori, Aplikasi dan Pendekatan , Sastra, Pendidikan dan Budaya dalam Esai, Antologi Puisi: Lukisan Retak, Kupinjam Resahmu, dan Kutitip Rinridu Lewat Angin. Pemimpin Redaksi Jurnal Aceh Edukasi IGI Wilayah Aceh dan Owner Sastrapuna.Com . Saat ini Bertugas sebagai Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lalat Demokrasi

12 November 2023   12:34 Diperbarui: 12 November 2023   12:50 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Pixabay 

Oleh: Mukhlis,S.Pd.,M.Pd.

lalat demokrasi hengkang dari sampah berbau bangkai
angin sepoi mengirim aroma busuk,
larva kampanye para calon menempel pada gubug reot di surau-surau kumuh

dua helai kaki mungil mengusap janji pada mulut menganga
virus pilpres menebar mengotori angkasa
hiruk pikuk janji membingungkan para pemburu keadilan
pengumbar janji sesaat, menikung di jalan berlubang

bangkai dunia diperebutkan untuk satu pelita
jubah- jubah diambil dalam lipatan rapi di lemari besi
gerakan tubuh dibuat bersahaja  santun
diksi diperkosa tanpa ampun
makna ditelanjangkan dalam lautan aksara

lalat-lalat demokrasi berkerumun dalam tumpukan bangkai dunia
menebar bau busuk berlapis kesturi
meneror dalam hembusan dingin menikam rasa menjual isu politik bermerek kemiskinan

Lhokseumawe, November 2023

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun