anak-anak desa dalam membaca Al-Qur'an dan memperdalam ilmu agama, mahasiswa/i Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 20 Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) menggelar kegiatan "Maghrib Mengaji" di Masjid Al-Huda dan Mushola Al-Ikhsan di Desa Dewi Sri setiap harinya. Kegiatan ini dihadiri oleh anak-anak yang antusias untuk mengaji. Program ini dirancang untuk memberikan bimbingan intensif dalam membaca Al-Qur'an bagi anak-anak desa setiap selesai shalat Maghrib.
Batu Bara - Sebagai bagian dari upaya memperkuat pendidikan agama dan meningkatkan minatProgram ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat, khususnya Badan Kemakmuran Masjid (BKM) yang mendukung penuh inisiatif mahasiswa UINSU. Ketua BKM Masjid Al-Huda, Bapak Abdul Salam, SH mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada mahasiswa yang telah menyelenggarakan program ini. "Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada adik-adik mahasiswa KKN 20 UINSU. Program ini sangat positif dan bermanfaat bagi anak-anak di desa kami. Selain mengisi waktu setelah Maghrib dengan kegiatan yang bermanfaat, program ini juga membantu meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur'an anak-anak secara gratis. Harapan kami, program ini dapat terus berlanjut dan menginspirasi anak-anak untuk semakin mencintai Al-Qur'an," ungkapnya. (29/07/2024)
Mukhlis Marpaung selaku ketua Kelompok menjelaskan bahwa program ini tidak hanya berfokus pada pembelajaran teknis membaca Al-Qur'an, tetapi juga memberikan motivasi kepada anak-anak agar mereka lebih semangat dalam mengaji. "Kami melihat bahwa banyak anak-anak di desa ini memiliki potensi besar dalam mempelajari Al-Qur'an, namun terkadang mereka kurang mendapatkan dukungan atau bimbingan yang terstruktur. Melalui program Maghrib Mengaji ini, kami ingin menciptakan suasana yang menyenangkan dan mendidik, sehingga anak-anak semakin semangat dan cinta terhadap Al-Qur'an," Ujar Mukhlis"
Ia juga menambahkan bahwa selain mengajar, para mahasiswa KKN berusaha untuk menjalin kedekatan dengan anak-anak dan memberikan dorongan moral, agar semangat mengaji tidak hanya ada selama program ini berlangsung, tetapi juga terus berlanjut setelah mereka kembali ke kampus. Program Maghrib Mengaji ini diadakan setiap hari di masjid desa setempat dan telah berhasil menarik minat puluhan anak untuk berpartisipasi. Selain belajar membaca Al-Qur'an, anak-anak juga diajarkan doa-doa harian dan nilai-nilai agama lainnya.
Melalui program ini, mahasiswa KKN 20 UINSU berharap dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan spiritual dan pendidikan agama di desa, serta menjadi bagian dari generasi yang peduli terhadap pembinaan moral dan agama anak-anak. Dengan semangat kebersamaan dan keinginan untuk belajar, diharapkan "Maghrib Mengaji" ini dapat menjadi agenda rutin yang menginspirasi dan memberikan manfaat bagi semua.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H