Husna, anak saya yang baru berumur 2 tahun sebulan, menjelang umurnya yang ke dua tahun nafsu makannya berkurang drastis, padahal aktivitas fisiknya cukup melelahkan dan tergolong balita aktif. Sudah berbulan2 ini kami kehabisan akal untuk "memaksa" dia makan minimal porsi yang sama seperti sebelum-sebelumnya.
Sebenarnya niatan kami untuk memberi hadiah sepeda roda dua plus roda bantuan yang bisa dicopot itu sudah lama, tetapi baru terealisir hari sabtu kemarin. Maklum, pertimbangannya banyak, salah satunya adalah karena rasa khawatir akan kecapekan serta membahayakan tubuhnya yang masih imut-imut itu.
Tetapi, ternyata kekhawatiran itu terlalu berlebihan. BUktinya, ALhamdulillah hanya dalam 3 hari, dia sudah bisa memedal sepedanya, meski separuh karena panjang kakinya belum sampai. Dia juga sudah lancar naik dan turun sepeda, termasuk mengemudikan untuk belok, meski masih di dalam rumah.
Ternyata pula, ada efek samping yang positif. Selera makannya Alhamdulillah sudah pulih seperti dulu, dan gampang, tidak perlu sampai meminta2 agar dia mau makan. Tidurnya juga lebih nyenyak. Mungkin karena kecapekan. Sepeda onthel membawa banyak manfaat untuk perkembangan motorik anak, itu salah satu kesimpulan saya. Hanya perlu dijaga dan selalu diawasi, termasuk lokasi bersepeda anak2, jangan sampai di tempat yang banyak lalu-lalang kendaraan, di tempat panas, atau di tempat2 lain yang kurang pas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
