Mohon tunggu...
Mukhammad Nur Hadi
Mukhammad Nur Hadi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang Mahasiswa dari Malang yang ingin belajar belajar dan belajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mahasiswa KKN UM Buatkan Website untuk Meningkatkan Visabilitas Pondok Pesantren Kalimasada Jombang

28 Juli 2023   21:33 Diperbarui: 28 Juli 2023   21:41 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tampilan Website Ponpes Kalimasada (Foto by Dok TIM KKN UM) 

Mahasiswa KKN Mandiri UM semester antara 2022/2023 Universitas Negeri Malang yang melaksanakan kegiatan pengabdian di lingkungan Ponpes Kalimasada, Desa Bangsri, Kecamatan Plandaan, kabupaten Jombang, Jawa Timur, melaksanakan program kerja yang membantu dalam Meningkatkan visabilitas pondok pesantren kalimasada dengan buatkan website landing page.

Penanggung jawab program kerja tersebut, M. Farrel Akbar Firzatullah menjelaskan bahwa program kerja tersebut bertujuan mengenalkan ponpes ke kalayak umum agar ponpes lebih dikenal oleh calon santri, orang tua, masyarakat umum, bahkan lembaga atau organisasi terkait, Dan untuk memperluas jangkauan penerimaan santri, dengan memiliki website pondok pesantren dapat mencapai calon santri dari berbagai wilayah diseluruh indonesia. Hal ini membuka peluang untuk meningkatkan jumlah penerimaan santri dan mendiversifikasi latar belakang serta keberagaman santri.

Pembuatan website juga sudah direncanakan bersama dengan Bapak Dr.Eng Mokh. Sholihul Hadi, S.T., M.Eng. selaku dosen pembimbing lapangan, dimana sebelum pembuatan web Tim KKN UM telah melakukan wawancara dengan pengurus ponpes untuk lebih mengetahui informasi dan profil ponpes yang nantinya akan di jadikan Sebagai konten dalam website.

Wawancara dengan pengurus ponpes (Foto by Dok TIM KKN UM) 
Wawancara dengan pengurus ponpes (Foto by Dok TIM KKN UM) 
Dalam wawancara tersebut Bapak Moh. Imam Ishomuddin Z, S.Pd. selaku salah satu pengurus ponpes menyampaikan bahwa "Ponpes dulu juga pernah punya website juga, tapi websitenya Cuma bisa diakses waktu computer nyala, waktu komputernya mati websitenya nggk bisa nyala, jadi waktu itu pernah komputernya rusak karena dinyalakan terus" ujarnya.

Dari wawancara tersebut tim KKN UM berinisiatif membeli domain di salah satu provider hosting di Indonesia agar website yang nantinya dibuat dapat diakses dimanapun dan kapanpun tanpa harus ada server pribadi yang digunakan, untuk menghindari kejadian kerusakan komputer terulang kembali.

Menurut Tim KKN UM pembuatan website ini berlangsung selama 1 bulan sejak dilakukannya wawancara Bersama pengurus ponpes, Dito Valentino yang bertugas sebagai web deigner dalam proker ini menjelaskan alur proses pembuatan web ini dimulai dengan Wawancara dengan pengurus untuk mengertahui informasi dan profil ponpes dilanjutkan dengan membuat tampilan ui/ux  yang sesuai dengan profil ponpes Kemudian menjadikan desain ui/ux menjadi code html css, setelah pembuatan desain website selesai tim kkn um membeli domain dan dilakukan proses hosting website.

Website pondok pesantren kalimasada https://ponpeskalimasada.com/

Tampilan Website Ponpes Kalimasada (Foto by Dok TIM KKN UM) 
Tampilan Website Ponpes Kalimasada (Foto by Dok TIM KKN UM) 

Tampilan Website Ponpes Kalimasada (Foto by Dok TIM KKN UM) 
Tampilan Website Ponpes Kalimasada (Foto by Dok TIM KKN UM) 
Tampilan Website Ponpes Kalimasada (Foto by Dok TIM KKN UM) 
Tampilan Website Ponpes Kalimasada (Foto by Dok TIM KKN UM) 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun