Mohon tunggu...
Mujiburrahman
Mujiburrahman Mohon Tunggu... Dosen - Kandidat Doktor Universitas Pendidikan Ganesha

Dosen di Universitas Pendidikan Mandalika dan sedang menempuh Program Doktor di Universitas Pendidikan Ganesha program studi Ilmu Pendidikan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pasangan Pengantin dan Papan Tulis, Uniknya Hari Guru dengan Nuansa Begawe

26 November 2024   10:07 Diperbarui: 26 November 2024   11:05 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi : canvas-creator AI

Hari Guru adalah momen spesial untuk merayakan peran dan dedikasi para pendidik dalam membentuk masa depan generasi muda. Di tengah perayaan yang biasanya penuh dengan seminar dan penghargaan, apa jadinya jika Hari Guru dirayakan dengan sentuhan tradisi lokal yang kaya dan unik seperti Begawe? Yuk, kita telusuri keunikan Hari Guru dengan nuansa Begawe di Lombok!

Menghidupkan Tradisi Begawe di Sekolah

Begawe adalah tradisi lokal yang dikenal dengan gotong royong dan kerja sama komunitas. Dalam tradisi ini, semua anggota masyarakat, baik pria maupun wanita, bergotong royong dalam berbagai kegiatan mulai dari Menyilak (mengundang pranata adat) hingga memasak bersama. 

Di sekolah, konsep gotong royong Begawe bisa diintegrasikan dalam kegiatan Hari Guru. Bayangkan para siswa, guru, dan staf sekolah bekerja sama dalam persiapan acara, menciptakan suasana kebersamaan yang hangat dan penuh semangat.

Keterlibatan aktif seluruh anggota sekolah dalam persiapan dan pelaksanaan acara tidak hanya menambah keseruan, tetapi juga memperkuat hubungan antaranggota sekolah. 

Guru dan siswa bekerja berdampingan, saling membantu dan belajar dari satu sama lain, menciptakan ikatan yang lebih erat dan saling menghormati. Ini merupakan kesempatan emas untuk menunjukkan bahwa gotong royong bukan hanya nilai lokal, tetapi juga prinsip universal yang dapat memperkaya lingkungan pendidikan.

Tradisi Begawe juga mengajarkan siswa tentang pentingnya kontribusi individu dalam komunitas yang lebih besar. Melalui keterlibatan langsung dalam kegiatan persiapan, siswa belajar tentang tanggung jawab, kerja sama, dan pentingnya setiap peran dalam mencapai tujuan bersama. 

Dengan cara ini, Hari Guru menjadi lebih dari sekadar perayaan; ia menjadi pelajaran hidup yang berharga bagi semua yang terlibat.

Pasangan Pengantin sebagai Simbol Kolaborasi

Salah satu elemen menarik dari tradisi Begawe adalah simbol pasangan pengantin yang menggambarkan harmoni antara dua elemen yang berbeda. Di Hari Guru, pasangan pengantin ini bisa diadaptasi sebagai simbol kolaborasi antara guru dan siswa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun