Gubahan: MUJIBUR RAHMAN
    Judi online menjadi bagian masalah besar di Indonesia yang harus segera mendapatkan perhatian serius dari pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat.Â
    Dosen Psikologi dari Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Margaretha, menyatakan bahwa kecanduan judi online berfungsi pada sistem otak yang serupa dengan ketergantungan terhadap zat-zat adiktif. Seperti kokain, rokok, dan amfetamin.
Judi online dapat berdampak signifikan pada psikologi seseorang melalui beberapa cara, diantaranya sebagai berikut:
1. Kecanduan
     Judi online dapat menyebabkan kecanduan yang serius, mirip dengan kecanduan narkoba atau alkohol. Seseorang yang kecanduan judi bisa merasa terdorong untuk terus bermain, bahkan ketika mereka tahu itu merugikan mereka secara finansial dan emosional.
2. Stres dan Kecemasan
     Ketika seseorang kehilangan uang dalam jumlah besar atau berhutang karena judi, mereka bisa mengalami stres dan kecemasan yang tinggi. Ini bisa berdampak negatif pada kesehatan mental dan fisik mereka.
3. Depresi
     Kegagalan terus-menerus dan kehilangan uang bisa menyebabkan depresi. Perasaan putus asa dan tidak berharga bisa muncul, terutama jika judi telah merusak hubungan pribadi dan kehidupan sosial mereka.