Kita semua tahu bahwa literasi itu penting, tapi apakah kita sadar bahwa literasi di Indonesia masih sangat rendah? Data dari PISA tahun 2018 menunjukkan bahwa kemampuan literasi siswa Indonesia berada di bawah rata-rata dunia.Â
Salah satu penyebabnya adalah kurangnya minat baca masyarakat. Data dari UNESCO tahun 2016 menunjukkan bahwa rata-rata waktu baca orang Indonesia hanya 6 menit per hari, dan rata-rata jumlah buku yang dibaca per tahun hanya 0,01 buku.
Pemerintah dalam Mengatasi Permasalahan Literasi Masyarakat Indonesia
Untuk meningkatkan literasi di Indonesia, diperlukan kerjasama dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan komunitas. Salah satu bentuk kerjasama yang dilakukan oleh pemerintah adalah memberikan bantuan pemerintah bagi komunitas penggerak literasi pada Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Tahun 2024.Â
Bantuan ini berupa uang tunai sebesar Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) kepada 340 komunitas penggerak literasi yang ada di seluruh Indonesia.
Bantuan pemerintah ini patut diapresiasi, karena menunjukkan bahwa pemerintah menghargai dan mendukung peran komunitas penggerak literasi dalam meningkatkan literasi masyarakat.Â
Komunitas penggerak literasi adalah kelompok masyarakat yang secara sukarela dan mandiri melakukan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan literasi baca-tulis di daerahnya.Â
Contoh kegiatan yang dilakukan oleh komunitas penggerak literasi adalah baca bersama, diskusi buku, workshop menulis, lomba baca-tulis, pameran buku, dan sebagainya.
Dengan adanya bantuan pemerintah ini, diharapkan komunitas penggerak literasi dapat lebih optimal dalam menjalankan program-programnya.Â
Alokasi Bantuan Pemerintah untuk Komunitas Penggerak Literasi
Bantuan ini dapat digunakan untuk membeli buku, alat tulis, perlengkapan audio-visual, sarana transportasi, dan lain-lain yang dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan literasi.Â
Selain itu, bantuan ini juga dapat meningkatkan motivasi dan semangat komunitas penggerak literasi untuk terus berkontribusi dalam mengembangkan literasi di Indonesia.