Forbes kembali merilis daftar orang terkaya di China pada Kamis, 9 November 2023, dan Zhong Shanshan mempertahankan posisinya sebagai orang terkaya dengan kekayaan mencapai US$ 62,6 miliar. Namun, perjalanan panjangnya menuju kekayaan ini penuh liku-liku.
#### Masa Kecil yang Penuh Kesulitan
Zhong Shanshan lahir pada tahun 1954 dan tumbuh dalam keluarga intelektual. Namun, masa kecilnya dipenuhi kesulitan, terutama selama Revolusi Kebudayaan (1966-1976). Pemerintah China menargetkan keluarganya, dan Zhong sendiri hampir kehilangan nyawanya.
#### Perjuangan dan Kegagalan
Tragedi tersebut mendorong Zhong untuk putus sekolah dan bekerja keras di usia muda, mulai dari tukang batu hingga tukang kayu. Setelah melalui masa-masa kelam itu, dia melanjutkan kuliah jurnalistik di Universitas Radio dan TV Zheijang pada tahun 1970-an, sebelum bekerja sebagai reporter di Zheijang Daily.
Pada tahun 1988, Zhong beralih menjadi wirausaha dengan mendirikan koran Pacific Post. Meskipun bisnis ini menghadapi kegagalan, Zhong tidak menyerah. Dia mencoba peruntungan dalam bisnis tiram, jamur, kura-kura, udang, dan penjualan tirai, namun semuanya mengalami kebangkrutan.
#### Kebangkitan Melalui Bisnis Farmasi
Pada tahun 1993, Zhong memulai bisnis farmasi dengan menjual suplemen dari daging penyu. Usaha ini berhasil, memberikan Zhong modal untuk merintis kembali bisnisnya. Pada tahun 1996, dia mendirikan Nongfu Spring, bisnis air mineral yang menjadi langganan masyarakat China.
### Nongfu Spring: Kesuksesan yang Membangkitkan Kekayaan
Dengan strategi berbeda, Nongfu Spring menjual air langsung dari sumbernya, bukan hasil sulingan pabrik. Bisnis ini meledak dan menguasai pasar air mineral di China. Pada tahun 2020, Nongfu resmi melantai di bursa saham China, meningkatkan kekayaan Zhong secara signifikan.
#### Kekayaan dan Kepribadian Sederhana
Meski menjadi orang terkaya China, Zhong Shanshan tetap rendah hati. Dia dikenal memiliki penampilan sederhana, hanya memiliki satu apartemen, dan kerap makan sendirian di kafe murahan. Meskipun dikenal sebagai "The Lone Wolf" atau "Serigala Penyendiri" karena sifat misteriusnya, Zhong terus eksis dengan bisnis yang menguasai ekonomi China.
Perjalanan Zhong Shanshan dari keterpurukan hingga menjadi salah satu tokoh paling berpengaruh di dunia bisnis menunjukkan semangat pantang menyerah dan keberanian untuk terus mencoba meski menghadapi kegagalan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H