Sumber foto : google
Aku mengenalimu dari teman mu, kemudian kau mendekati ku karena bosan dengan teman mu. Aku yang kau puji, kau hargai dan kau sayangi. Kemudian kau kasih suatu pengharapan pada diri ku dan berjanji tidak pergi dari aku, itu hanya sementara. Disaat aku sedang senang kau datang pada diriku, disaat susah kau pergi semau kamu. Kamu bagaikan lebah, disaat kehidupan manis kau datang disaat kehidupan pahit kau pergi. Aku yang masih berharap dengan kau tanpa meminta apapun yang kau punya, tetapi kau pergi begitu saja tanpa pamit
Penulis : Muhammad Faiz
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H