Kantor balai desa merupakan salah satu lembaga penting dalam mengelola kegiatan-kegiatan yang ada di desa dan juga untuk mengurus kebutuhan persuratan yang dibutuhkan oleh masyarakat. Pelayanan administrasi di kantor balai desa merupakan salah satu bentuk pelayanan publik yang meliputi  persuratan, dan mencakup seluruh kegiatan yang ada di desa.
Desa Dompyong merupakan salah satu dari delapan desa yang berada di Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek. Desa ini cukup Strategis karena berada pada pusat Kecamatan Bendungan. Di Desa Dompyong terdapat empat dusun yaitu Dusun Bendungan yang berlokasi di pusat pemerintahan, Dusun Pakel, Dusun Tumpak Aren, dan Dusun Garon. Namun jarak antara Desa Dompyong dengan pusat Kabupaten Trenggalek cukup jauh, sehingga dalam mengurusi keperluan administrasi desa yang mengharuskan untuk ke kabupaten juga membutuhkan waktu yang lebih.Â
Kondisi kantor balai desa seringkali kesulitan dalam menangani beban kerja yang semakin meningkat. Jauhnya jarak pusat kabupaten dengan desa juga dapat mengakibatkan berkurangnya tenaga yang ada di balai desa. Hal itu dapat menyebabkan tertundanya kegiatan administrasi yang ada serta permasalahan lain seperti terbatasnya sumber daya manusia dan juga kurangnya pengetahuan aparatur desa mengenai pengoperasian komputer dan aplikasi yang digunakan selama pelayanan administrasi juga dapat menjadikan kegiatan administrasi menjadi kurang efisien.
Untuk menanggapi permasalahan-permasalahan diatas. Tim pengabdian kepada masyarakat membuat program kerja piket balai desa. Program ini bertujuan untuk membantu kegiatan pelayanan administrasi yang ada di kantor Desa Dompyong. Dalam hal ini mahasiswa membantu aparatur desa dalam kegiatan surat menyurat dan juga membantu dalam pengoperasian komputer dan aplikasi yang digunakan dalam pelayanan administrasi desa.  Selain itu kegiatan piket balai desa tim pengabdian masyarakat melakukan kegiatan-kegiatan lain, seperti membantu survei data bantuan geotagging, penyaluran dana bantuan.  Kegiatan ini  dapat meningkatkan rasa kebersamaan antara mahasiswa tak hanya dengan aparatur desa namun juga dengan warga.
salah satu kegiatan mahasiswa dalam membantu kegiatab balai desa yaitu pendataan dan penyaluran dana BLT pada masyarakat desa Dompyong dan sekitarnya.
kegiatan lain seperti administrasi data dan pelayanan surat menyurat
kegiatan membantu pelayanan tidak hanya didalam ruangan saja, tetapi mahasiswa juga membantu kegiatan diluar ruangan seperti survey lingkungan warga yang terdampak longsor, pemberian bantuan oleh pusat bersama dengan pihak Polsek Bendungan