Sebagai pecinta sepak bola, terutama Timnas Indonesia mungkin di tahun 2024 adalah tahun terbaik untuk Timnas Indonsia. Di tahun 2024 banyak sekali pengalaman, dari deretan laga penuh drama hingga prestasi yang membanggakan dari Timnas Indonesia. Tuaian hasil positif dari Timnas senior, Timnas Putri, Timnas U-23, U-19 sampai ke U-16, dan tidak lupa prestasi yang luar biasa dari Timnas E-Sport, dan Timnas Futsal yang tak kalah membanggakan.
Diawali dari awal tahun ini. Timnas Indonesia akhirnya tampil kembali ke Piala Asia setelah absen selama 16 tahun. Meskipun di awal mengalami kekalahan melawan Irak, tapi mampu bangkit dan mengalahkan Vietnam. Meskipun kalah dari Jepang Timnas tetap lolos dari grup sebagai peringkat 3 terbaik. Timnas lolos ke fase knock out untuk pertama kalinya selama mengikuti Piala Asia  meskipun harus mengalami kekalahan melawan Australia di babak 16 besar. Ini menjadi modal baik untuk terus berbenah dan meningkatkan kualitas dan mental di pertandingan Timnas berikutnya.
Dibulan Februari, berkat keikut sertaan Timnas di Piala Asia. Timnas E-sport Indonesia tampil di E-Asian Cup di Qatar dan berhasil menjuarainya, hasil yang luar biasa timnas E-Sport. Berlaanjut di bulan Maret Timnas mampu meraih 2 kemenangan berharga saat menghadapi Vietnam dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026. Berkat 2 kemenangan ini, menjadi kunci hasil positif untuk lolos dari grup. Timnas juga ketambahan amunisi baru dari pemain keturunan seperti Jay Idzes, Nathan Tjoe-A-On. Thom Haye dan Ragnar Oeratmangoen.
Di bulan April Timnas-U23 untuk pertama kalinya tampil di Piala Asia U23. Tergabung di Grup Timnas U-23 mampu lolos ke Perempat final sebagai Runner-Up setelah kalah dari Qatar dilaga, dan berhasil meraih kemenangan dilaga selanjutnya melawan Australia dan Yordania. Di Perempat final secara mengejutkan mampu lolos ke Semi final setelah mengalahkan tim kuat Korea Selatan lewat drama adu pinalti. Namun, Timnas-U23 harus puas finis di peringkat 4 setelah kalah melawan Uzbekistan di Semi final dan kalah melawan Irak di perebutan peringkat 3.
Bulan Mei Timnas U-23 harus melakoni di Play off untuk memperebutkan tiket ke Olimpiade. Namun, sayang belum rejekinya Timnas U-23 mengakui kekalahan dari Guniea dan memupus tampil di Olimpiade paris. Di bulan Juni Timnas Indonesia melakoni laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026, meskipun kalah dari Irak. Namun berkat kemenangan melawan Filipina Timnas, memastikan lolos ke round 3 kualifikasi Paiala Dunia 2026 untuk pertama kalinya, dan satu-satunya wakil ASEAN di Round 3. Hasil ini juga membuat Timnas langsung lolos Ke Piala Asia 2027. Dibulan ini skuad Timnas ketambahan Calvin Verdonk. Di bulan Juni juga Timnas U-16 tampil di Piala AFF U-16 di Solo. Timnas U-16 mampu finis di peringkat 3.
Di bulan Juli giliran Timnas U19 berhasil menjuari Piala AFF U19 di Surabaya. Setelah melibas lawannya di fase grup, mengalahkan Malaysia di Semi final dan mengalahkan Thailand di babak final. Dan di bulan Agustus Timnas u19 secara mengejutkan mengalahkan Argentina u19 dalam turnamen yang diadakan di korea Selatan. Ini merupakan hasil sangat positif dari Timnas asuhan Coach Indra Sjafri dan bukti bahwa masa depan Timnas Indonesia cerah.
Bulan September membawa kebanggan lain. Tim Football Manager Indonesia berhasil juara di FIFAE World Cup Football Manager 2024. Timnas Indonesia juga Ketambahan maarten paes sebagai pelangkap sempurna di bawah mistar gawang. Timnas Indonesia meskipun baru pertama kalinya tampil di Round 3 namun, bisa menahan imbang Timnas Arab Saudi di Jeddah dan menahan imbang pula Australia di GBK. Tak lupa Timnas U-19 lolos ke Piala Asia u-20 tahun 2025.
Bulan Oktober Timnas Indonesia bertambah kuat setelah kedatangan Mees Hilgers dan Eliano Reijnders. Pada lanjutan Round 3 Timnas harus puas di tahan imbang Timnas Bahrain, dan mengalami kekalahan melawan China. Akan tetapi di bulan ini mendapat angin segar setelah Timnas U-17 asuhan Coach Nova Arianto lolos ke Piala Asia U-17 2025.