Mohon tunggu...
Muhammad Zulkifli
Muhammad Zulkifli Mohon Tunggu... Dosen - Dosen IAIN Palopo

Tanpa basa-basi

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Pengampunan Pajak untuk konglomerat, Beban bagi Rakyat

25 Desember 2024   20:15 Diperbarui: 25 Desember 2024   20:34 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Sebagai kesimpulan, pengampunan pajak untuk konglomerat lebih banyak memberikan beban bagi rakyat kecil yang selama ini sudah menanggung sebagian besar beban pajak. Kebijakan ini cenderung tidak adil dan tidak menyelesaikan masalah struktural dalam sistem perpajakan. Oleh karena itu, solusi yang lebih bijaksana adalah dengan melakukan reformasi sistem perpajakan yang lebih adil dan berkelanjutan, sehingga dapat menciptakan pemerataan dan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun