Mohon tunggu...
Muhammad Zidni Nuril Amim
Muhammad Zidni Nuril Amim Mohon Tunggu... Guru - MAHASISWA

Hai, perkenalkan nama aku Zidni 😊 Yang selalu bersemangat untuk menggapai impian.. Mohon bantuan dan dukungannya !! 😊 Terima kasih 😊🙏

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pendidikan Rekonstruksionisme

17 Juni 2020   03:58 Diperbarui: 17 Juni 2020   04:00 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Apa itu pendidikan rekonstruksionisme? pendidikan rekonstruksionisme adalah suatu pendidikan yang berusaha merombak suatu tatanan lama dan membangun susunan kehidupan sebuah kebudayaan yang bercorak modern. pendidikan rekonstruksionisme merupakan elaborasi dari progresivisme. Dalam pendidikan rekonstruksionisme, peradaban manusia di masa depan akan sangat di tekankan. mengapa demikisan? sebab, aliran ini menekankan tentang pemecahan masalah, berpikir kritis dan sejenisnya. pendidikan rekonstruksionisme berpandangan bahwa tugas penyelamatan  dunia merupakan suatu tugas untuk semua manusia dan bangsa. dan teori ini juga memandang bahwa masa depan suatu bangsa merupakan suatu dunia yang dapat di atur, di perintah oleh rakyat secara demokratis dan tidak di miliki oleh golongan tertentu. 

PEMIKIRAN TOKOH

GEORGE COUNTS

Ia adalah pelopor dari teori ini. Ia berpendapat bahwa sekolah akan betul-betul berperan apabila sekolah menjadi pusat bangunan masyarakat baru secara keseluruhan, dan kesukuan (rasialisme). dan ia juga mengkritik bahwa pendidikan progresif telah gagal menghasilkan sebuah teori yang sejahtera di bidang sosial dan ia juga memandang bahwa sekolah dengan pendidikan child centered tidaklah cocok untuk menentukan pengetahuan dan skill di abad ke -20.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun