Gesekan juga menyebabkan benturan. Kedua lempeng saat ini saling terkait. Sejak kaitan lempeng terbentuk, terhimpun tegangan besar. Para peneliti memperkirakan, seluruh kawasan ini terancam bencana alam yang bisa terjadi kapan saja.
Lempeng-lempeng tektonik di permukaan bumi selalu bergerak dinamis. Sehingga terutama di bagian pinggirnya kerap terjadi gempa bumi. Kawasan gempa bumi paling terkenal adalah yang disebut cincin api Pasifik, yang membentang dari Chile di Amerika Selatan melintasi pantai timur Amerika Utara, Jepang, Filipina, Indonesia hingga ke kawasan kepulauan Tonga.
Â
Di perairan lepas pantai Jepang, dua lempeng saling bertabrakan dan saling mendorong tepi kedua lempeng tersebut akhirnya terdorong ke dalam interior bumi. Pelat yang melengkung meluncur ke bawah pelat yang lebih padat. Ketika tegangan yang ditimbulkan oleh tumbukan lempeng tiba-tiba terlepas, maka terjadilah bencana alam yang disebut gempa besar. Gempa bumi yang kuat di laut dapat menyebabkan bencana lebih lanjut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H