Asistensi Mengajar di satuan pendidikan adalah salah  satu  kegiatan dari program Merdeka Belajar. Program Asistensi Mengajar merupakan sebuah pembelajaran yang dilakukan mahasiswa secara di bawah bimbingan guru dan dosen pembimbing di satuan pendidikan formal. Dalam kegiatan ini mahasiswa dapat merasakan pengalaman menjadi guru sesungguhnya. Aktivitas mengajar ini dilaksanakan selama 1-2 semester (setara 20-40 SKS). Program Asistensi Mengajar terdiri atas kegiatan akademik dan kegiatan non akademik. Dengan tujuan untuk mengajarkan dan memperdalam ilmunya dengan cara menjadi guru di satuan pendidikan dan membantu meningkatkan pemerataan kualitas pendidikan serta relevansi pendidikan dasar dan menengah dengan pendidikan tinggi dan perkembangan zaman.
Sebelum dilaksanakan kegiatan asistensi mengajar, mahasiswa terlebih dahulu memilih sekolah untuk kegiatan tersebut. Saya memilih SMK Negeri 3 Malang karena sekolah tersebut favorit dan dekat dengan kampus. Setelah memilih sekolah diadakan pembekalan kegiatan Asistensi Mengajar dilakukan pada tanggal 16 Februari secara online melalui zoom oleh pihak LP3 UM. Adapun hasil dari kegiatan tersebut adalah hal-hal mengenai tugas dan kewajiban mahasiwa, bagaimana merancang kegiatan yang akan dilakukan dan output yang harus dibuat seperti essay pengalaman mengikuti Asistensi Mengajar, artikel penelitian pembelajaran, video kegiatan dan laporan akhir . Dosen pembimbing saya adalah Ibu Dr. Teti Setiawati, M.Pd. beliau sangat baik dalam membimbing saya serta teman-teman satu kelompok dan memberikan masukan yang kritis dan membangun, sehingga kami banyak mengambil masukan dari beliau selama program asistensi mengajar berlangsung. Pada keesokan harinya saya dengan teman-teman sejawat prodi tata boga dan tata busana observasi langsung ke sekolah. Kami bertemu dengan guru pamong saya yaitu ibu Dini Prastanti S, Pd., Gr. Beliau orang yang baik dan ramah serta, ibu Dini mengajarkan kami banyak ilmu dalam mengajar yang benar, menyusun perangkat pembelajaran serta sikap yang baik di institusi pendidikan. Observasi bertempat di ruang training restaurant 2 untuk bertanya mengenai peraturan dan juga kegiatan sekolah. Lalu kami diajak keliling lingkungan sekolah seperti ruangan administrasi dan ruangan praktik jurusan tata boga.
Perancangan program dilakukan pada tanggal 21 Februari jam 19:00 secara daring melalui zoom dengan dosen pembimbing ibu Dr. Teti Setiawati, M.Pd. dengan hasil mahasiswa membuat program kerja yang akan dilaksanakan dan harus membuat logbook setiap minggu. Beliau menyampaikan kegiatan Asistensi Mengajar harus dilakukan semaksimal mungkin karena dikonversi sebanyak 20 sks dan kegiatan yang dilakukan saat di sekolah nanti harus inovatif. Pada tanggal 7 Maret mahasiswa dilakukan pengantaran dan pelepasan ke sekolah oleh dosen pembimbing. Mahasiswa dari jurusan boga dan busana dilepas oleh ibu Dr Mazarina Devi, M.Si. Beliau berpesan gali ilmu sebanyak-banyaknya di sekolah dan manfaatkan fasilitas yang ada sebaik mungkin. Focus Group Discussion ( FGD ) dilaksanakan pada hari jum'at 11 Maret 2022 yang bertempat di aula sekolah. FGD dihadiri oleh mahasiswa AM, dosen pembimbing, guru pamong dan koordinator AM. Adapun hasil dari kegiatan FGD antara lain asistensi mengajar di kelas 11, penyusunan RPP dan media pembelajaran, pembuatan video USK dan pembagian administrasi sekolah selama 3 minggu. Saya mengajar di kelas X boga 2, XI boga 1 dan 3. Panduan kegiatan pelaksanaan Asistensi Mengajar di SMK Negeri 3 Malang disusun dari program perencanaan kegiatan. Adapun program tersebut terdiri dari kegiatan akademik, non-akademik, administrasi dan implementasi teknologi pembelajaran. Kegiatan akademik yang dijalankan berupa perencanaan pembelajaran, mengajar di kelas 10 dan asistensi pada kelas 11.
 Â
Kegiatan mengajar di kelas dilakukan oleh mahasiswa, guru pamong menjadi pengamat dan memberikan kritik dan saran setelah kegiatan pembelajaran selesai. Mahasiswa diwajibkan untuk melaksanakan kegiatan lesson study sebanyak 4 (empat) kali. Hal ini bertujuan agar mahasiswa benar-benar menjadi calon guru yang professional. Lesson study merupakan strategi pembinaan profesi guru berkelanjutan yang berbasis kelas & kolaboratif dalam  mengoptimalkan kegiatan belajar siswa. Selain itu, kegiatan asistensi di kelas 11 yang dilakukan yaitu dengan membantu guru dalam mengajar. Saya membantu mengajar di kelas XI Tata Boga Akademik dengan mengampu mata pelajaran produk pastry bakery yang diampu oleh Ibu Elly Murtiningsih, S.Pd.
 Â
Pada tanggal 23 Maret kami bimbingan dan konsul dengan dosen pembimbing dalam menyiapkan lesson study dan teknik pembelajaran di kelas. Beliau menyampaikan bahwa lesson study dilakukan dengan pembelajaran tatap muka agar mudah mengamati siswa dan dalam mengajar di kelas gunakanlah metode yang membuat siswa tidak bosan. Selain kegiatan akademik mengajar, kami juga melaksanakan kegiatan administrasi, dengan pembagian ke enam area administrasi sekolah. Secara berurutan, jadwal tempat saya dimulai dari tata usaha, kurikulum, kesiswaan, perpustakaan, sarana prasana dan hubungan masyarakat. Rekan saya adalah Arinda Fitria yang sekaligus menjadi teman satu bimbingan yang sama. Tata usaha adalah tempat pertama kami bertugas. Di tata usaha  kami membantu dalam pengarsipan surat masuk dan keluar, menginput surat masuk dan keliuar di masterweb serta scan surat untuk input digital. Tempat kedua saya yaitu kurikulum. Adapun kegiatan di kurikulum yaitu membantu menyiapkan perangkat ujian siswa, mengolah nilai siswa dan mengawas ujian semester siswa kelas 12. Tempat ketiga saya di kesiswaan Mahasiswa asistensi mengajar turut membantu kegiatan yang ada di bagian kesiswaan yang meliputi menyambut kedatangan siswa di depan sekolah setiap pagi hari dari jam 06:30 -- 07:00 dengan salam, senyum dan sapa kepada warga sekolah dan mencetak absensi seluruh kelas di SMK Negeri 3 Malang. Selanjutnya kegiatan di perpustakaan kami menjadi petugas dalam kegiatan pengembalian buku paket siswa kelas 11 dan kelas 12. Buku yang dikembalikan di cek satu persatu lalu dikelompokkan dengan mata pelajaran yang sesuai, lalu buku dimasukkan kode nomornya ke dalam sistem web digital sekolah. Tempat yang kelima yaitu di sarana prasana. Kegiatan yang dilakukan di sarana prasana diantaranya peminjaman barang-barang untuk keperluan acara sekolah, memberi identitas nomor pada barang di ruang kelas dan peminjaman kunci ruang dan laboraturium sekolah. Lalu yang tempat administrasi saya yang terakhir adalah humas. Kegiatan di hubungan masyarakat meliputi dokumentasi kegiatan acara sekolah dan membuat jadwal piket guru selama liburan semester.
Â
 Selain kegiatan administrasi sekolah mahasiswa juga mengikuti kegiatan non-akademik seperti kepanitian Uji Sertifikasi Kompetensi kelas 11 dan 12. Sebelum kegiatan USK dimulai kami terlebih dahulu menyusun pemberkasan seperti rapot, sertifikat dan foto siswa kelas 11 dan 12 sebagai syarat untuk mengikuti Uji Sertifikasi kompetensi ( USK ). Adapun yang kegiatan yang dilakukan mahasiswa yaitu mengantarkan berkas ujian, nomor dan alat tulis USK ke ruangan -- ruangan, menimbang bahan untuk keperluan USK product di ruang training kitchen 1 dan melipat kotak snack untuk keperluan konsumsi asesor. Mahasiswa juga turut mendampingi osis SMK Negeri 3 Malang dalam membagikan takjil di sepanjang Jl.Surabaya. Keesokan harinya dilaksanakan khataman Al-Qur'an dan buka Bersama. Khataman Al-Qur'an bersama guru dan karyawan SMK Negeri 3 Malang di mushola.Setiap orang membaca 1 juz di mulai dari jam 15:30 hingga 17:30 dengan 2 giliran pembacaan Al-Qur'an. Kemudian dilanjut dengan buka bersama guru dan karyawan di caf neo sekolah di hari ke-18 Ramadhan. Pada hari Rabu 18 Mei 2022 adalah hari peringatan HUT SMK Negeri 3 Malang yang ke-45 tahun yang dibuka dengan pelepasan balon oleh ibu kepala sekolah. Lalu dilanjut dengan gerak jalan dan lomba menghias tumpeng untuk memeriahkan acara ulang tahun SMK Negeri 3 Malang. Mahasiswa jurusan tata boga ikut andil dalam membantu persiapan konsumsi guru untuk acara HUT sekolah. Lesson Study ke-4 saya sekaligus mengajar terakhir dilakukan pada tanggal 30 Mei pada mata pelajaran boga dasar. Pembelajaran dilakukan dengan teori penuh pada materi telur. Dengan penjelasan materi, pengamatan praktik telur dan ada beberapa permainan. Dalam pembuatan artikel Asistensi Mengajar kami juga bimbingan dengan dosen pembimbing, dengan membahas mengenai perbaikan judul, abstrak, pendahuluan dan kelebihan kekurangan pada artikel.
