Mohon tunggu...
Muhammad Zaki
Muhammad Zaki Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Bahasa Arab Universitas Darussalam Gontor

Saya adalah seorang penulis lepas yang senang berbagi cerita, pengalaman, dan pemikiran melalui tulisan. Dengan latar belakang pendidikan dalam bidang jurnalistik, saya telah mengeksplorasi berbagai topik mulai dari kisah inspiratif, opini tentang isu sosial dan politik, hingga ulasan tentang film dan buku. Minat: Saya tertarik pada beragam topik, namun terutama dalam hal kehidupan sehari-hari, kisah perjalanan, seni budaya, bahasa, pendidikan, teknologi Dll. Saya juga gemar menulis tentang pengembangan diri dan hal-hal yang dapat memberi inspirasi kepada pembaca. Pengalaman: Selain menulis untuk Kompasiana, saya juga telah berkontribusi dalam beberapa tulisan seperti penulisan essay dan artikel ilmiah di berbagai konferensi. Saya percaya bahwa tulisan-tulisan saya dapat memberikan sudut pandang yang berbeda dan memicu diskusi yang berarti di kalangan pembaca. Tujuan: Melalui tulisan-tulisan saya, saya berharap dapat menginspirasi dan memberikan wawasan baru kepada pembaca. Saya ingin menjadi bagian dari komunitas penulis yang aktif berdiskusi dan saling mendukung di Kompasiana. Kontak: Jika Anda tertarik untuk berkolaborasi atau berdiskusi lebih lanjut, jangan ragu untuk menghubungi saya melalui email mzaki011102@gmail.com atau melalui pesan pribadi di Kompasiana. Terima kasih telah mengunjungi profil saya!

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Berkumur Saat Berpuasa, Apakah Boleh?

27 Maret 2024   05:14 Diperbarui: 27 Maret 2024   05:15 457
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Apakah Boleh/dokpri

Bulan Ramadan, bulan penuh berkah bagi umat Islam di seluruh dunia, dimana para Muslim menjalankan ibadah puasa sebagai bagian dari kewajiban agama mereka. Namun, dalam menjalankan puasa, seringkali muncul pertanyaan seputar tindakan-tindakan sehari-hari yang mungkin memengaruhi keabsahan puasa. Salah satu pertanyaan yang sering diajukan adalah apakah boleh berkumur saat sedang berpuasa? Bagaimana hukumnya dalam pandangan agama Islam, dan apakah ada dalil yang mendukung?

Berkumur adalah tindakan membersihkan mulut dengan menggunakan air, biasanya dilakukan setelah makan atau minum, atau sebagai bagian dari kebersihan mulut. Namun, dalam konteks puasa, ada beberapa perbedaan pendapat di antara ulama mengenai hukum berkumur.

Sebagian ulama berpendapat bahwa berkumur dengan air tidak membatalkan puasa, asalkan tidak disertai dengan menelan air ke dalam perut. Mereka berargumen bahwa tujuan berkumur adalah untuk membersihkan mulut dan bukan untuk menghilangkan rasa haus atau lapar. Salah satu dalil yang mereka gunakan adalah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Malik, bahwa Rasulullah Muhammad SAW pernah berkumur ketika sedang berpuasa.

Namun, ada juga ulama yang memandang bahwa berkumur saat berpuasa dapat membatalkan puasa, terutama jika disertai dengan menelan air ke dalam perut. Mereka berargumen bahwa tindakan tersebut dapat dianggap sebagai bentuk yang sama dengan minum, yang jelas-jelas membatalkan puasa. Pendapat ini juga didukung oleh beberapa dalil, termasuk hadis yang diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud, bahwa Rasulullah mengingatkan agar menjauhi tindakan yang dapat mendekati perbuatan yang membatalkan puasa.

Dalam menghadapi perbedaan pendapat tersebut, banyak ulama memberikan penjelasan yang cermat dan tegas tentang hukum berkumur saat berpuasa. Mereka menekankan pentingnya memahami niat di balik tindakan tersebut, serta memperhatikan batasan-batasan yang telah ditetapkan dalam ajaran agama Islam.

Dalam situasi tertentu, seperti ketika mulut terasa kering atau tidak nyaman, ada pengecualian yang diberikan dalam Islam terkait dengan berkumur. Dalam hal ini, seseorang diperbolehkan untuk berkumur dengan hati-hati dan tanpa menelan air, dengan tujuan untuk membersihkan mulut dan meredakan ketidaknyamanan.

Dengan demikian, dalam menjalankan puasa, penting bagi setiap individu untuk memahami hukum berkumur dalam perspektif agama Islam. Meskipun terdapat perbedaan pendapat di antara ulama, prinsip utama yang harus dipegang teguh adalah menjaga kesucian ibadah puasa dan memperkuat ketaatan kepada Allah SWT. Dengan pemahaman yang baik tentang hukum berkumur, umat Muslim dapat menjalankan ibadah puasanya dengan penuh kesadaran dan keberkahan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun