UMKM) adalah salah satu sektor perekonomian yang cukup menjanjikan dan sangat bermanfaat khususnya bagi masyarakat, golongan menengah kebawah. Menurut Undang -- Undang Nomor 20 Tahun 2008 Pengertian Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) adalah suatu usaha yang dijalankan oleh orang perorang maupun sekelompok orang dalam skala kecil.Â
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM berperan dalam pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja (Suci, 2017). UMKM memiliki banyak bidang, salah satunya adalah bidang kerajinan tangan atau handycraft. Di Desa Sumbersekar, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang juga terdapat pelaku UMKM yang bergerak dibidang handycraft.
Produk handycraft hasil karya warga Desa Sumbersekar biasanya dipasarkan melalui mulut ke mulut, sehingga pelanggan harus datang langsung ke tempat produksi maupun menghubungi secara pribadi melalui nomor telepon pemilik usaha. Dengan metode pemasaran tersebut membuat warga lokal maupun interlokal kurang mengenal produk dari UMKM handycraft di Desa Sumbersekar. Dengan demikian diperlukan system promosi produk yang lebih tepat dan efisien.Â
Salah satu media promosi produk yang dinilai cocok adalah majalah, dimana majalah dapat memuat informasi dengan disertai gambar/foto yang membuat masyarakat akan lebih mengenal produk-produk handycraft yang ada. Kegiatan dimulai pada tanggal 22 Agustus 2022 dengan melakukan diskusi dengan Ibu Riati Hasan selaku Ibu Kepala Desa sekaligus ketua TP PKK Desa Sumbersekar guna merencanakan program kerja yang akan dilaksanakan di Desa Sumbersekar.Â
Dari diskusi tersebut didapatkan beberapa kesimpulan program kerja apa saja yang nantinya dapat dilaksanakan, salah satunya adalah pembuatan majalah profil UMKM handycraft.
Selanjutnya dilakukan observasi keberadaan pelaku UMKM kepada kepala dusun terkait dan warga sekitar. Kemudian setelah keberadaan pelaku UMKM ditemukan, dilakukan kunjungan terhadap pelaku UMKM guna melakukan wawancara dan pendataan produk, sekaligus mempelajari proses pembuatan dan berbagai jenis produk yang diproduksi.
Setelah dirasa data yang diperlukan sudah mencukupi untuk mengisi konten majalah profil UMKM handycraft, maka pembuatan desain majalah mulai dilaksanakan. Kemudian hasil dari desain yang sudah dibuat akan kembali dilakukan pengecekan dan evaluasi terkait isi konten majalah dengan pelaku UMKM apakah isi yang disajikan sudah sesuai atau belum sekaligus meminta kritik dan saran kepada pelaku UMKM.Â
Jika konten sudah sesuai maka dilakukan cetak hardfile yang kemudian akan diserahkan kepada pihak-pihak terkait yang nantinya akan menjadi salah satu media promosi produk bagi pelaku UMKM yang bergerak di bidang handycraft yang menarik dan mudah dipahami agar semakin dikenal oleh masyarakat lokal maupun interlokal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H