Mohon tunggu...
Muhammad Yusuf Ansori
Muhammad Yusuf Ansori Mohon Tunggu... Petani - Mari berkontribusi untuk negeri.

Bertani, Beternak, Menulis dan Menggambar Menjadi Keseharian

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Tiga Generasi di Bawah Satu Atap Plus Kawanan Domba

24 Juni 2024   06:46 Diperbarui: 27 Juni 2024   19:56 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto: pexels.com/eyup_bellen 

Pemikiran demikian sulit terlaksana apabila suatu keluarga memiliki kawanan domba. Karena kawanan domba mengikat para pengembala. Suara mereka yang meminta diberi rumput tidak mungkin ditinggalkan begitu saja. Menjadi alasan untuk tidak meninggalkan para orang tua sekaligus menemaninya untuk sekedar mencairkan suasana. Menemani keduanya di kala usia senja.

Memang, tidak semua anak sanggup melestarikan pola demikian. Tergoda untuk mencari sesuatu yang "besar" di luar sana.

Tidaklah mengherankan apabila seorang kakek masih berjalan di pematang sawah. Sekedar mencari rumput atau menengok lahan garapan. Kakek tersebut tidak bisa mengandalkan anak dan cucu yang telah hidup jauh darinya. Mereka sudah lama pergi ke kota demi mencari penghidupan.

Sebuah pemandangan yang lumrah di berbagai daerah. Tidak ada lagi suara domba mengembik di pagi hari. Perlahan, kawanan domba itu tidak lagi melahirkan keturunan. Bahkan, lahan pengembalaan pun berubah menjadi perumahan. 

Mau bagaimana lagi, kebutuhan zaman menjadi sebuah tuntutan.

----------

Bahan bacaan:

Garis Besar Sejarah Amerika, Departemen Luar Negeri AS, 2004.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun