Mohon tunggu...
Muhammad Yusuf Ansori
Muhammad Yusuf Ansori Mohon Tunggu... Petani - Mari berkontribusi untuk negeri.

Bertani, Beternak, Menulis dan Menggambar Menjadi Keseharian

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Berdialog dengan Lingkungan sebagai Cara Belajar Termurah

28 Juni 2022   06:55 Diperbarui: 28 Juni 2022   07:10 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berdasarkan pertanyaan dasar itu, saya menjadi bergairah untuk mempelajari hal-hal yang dekat. Dalam arti harfiah, sangat dekat.

Berawal, dari kenapa otak saya begitu banyak menyimpan pengetahuan. Hingga, kenapa seekor ular masuk ke pekarangan. Saya yakin itu memiliki alasan.

Jika saya suka menonton TV, membaca koran, mendengar radio, itu ada alasannya. Karena berguna untuk menulis di blog atau sekedar update status di Facebook. Kebiasaan mengumpulkan informasi sejak kecil yang tidak disadari kegunaannya. Ternyata sekarang terjawab, informasi yang tersimpan lama itu berguna ketika saya menulis cerita di Wattpad.

Apabila ada seekor burung hinggap di pohon jambu dekat rumah, maka terjawab sudah jika itu berguna untuk dipotret kemudian diunggah di Instagram. Padahal, banyak orang yang mengabaikan fenomena itu.

***

Belajar sesuai apa yang terindera hasilnya memang tidak diuji kemudian masuk nilai rapor. Justru kita sendiri yang mengujinya. Kita pula yang memberikan nilainya.

Kebiasaan kita untuk mengharapkan nilai ujian tidak cocok dengan gaya belajar seperti ini. Belajar seperti saya hanya cocok bagi mereka yang menilai jika belajar adalah suatu kebutuhan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun