Mohon tunggu...
Muhammad Yasir
Muhammad Yasir Mohon Tunggu... -

sharing and connecting.. berbagi info dan mencari teman.. \r\n\r\nhttp://yaszero.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Memupuk Asa Bersama Aspira

5 September 2013   11:57 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:19 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya adalah seorang pegawai biasa yang tinggal di tengah kota Makassar. Kantor yang terletak di kabupaten sebelah Makassar, berjarak 30 kilometer dari rumah membuat saya mesti menempuh perjalanan paling tidak 60 kilometer tiap harinya. Untunglah saya diberi jatah motor dinas, sehingga ongkos transportasi bisa tereduksi. Kalau naik angkot, saya mesti mengeluarkan uang paling sedikit 30 ribu perhari, atau sekitar 660 ribu per bulan (dengan asumsi 22 hari kerja dalam sebulan). Angka itu adalah 25% dari gaji utama saya. Sungguh angka yang tidak sedikit. Karena dijatah motor dinas, saya memanfaatkannya untuk menghemat. Paling banyak 10 ribu rupiah perhari atau 220 ribu rupiah perbulan yang mesti saya keluarkan untuk pergi-pulang kantor jika memakai motor. 220 ribu itu untuk membeli bensin saja.

Perbandingan tersebut membuat saya betah menggunakan sepeda motor sebagai alat transportasi ke kantor. Namun demikian, ternyata ada biaya lain-lain ketika menggunakan motor dinas. Biaya tersebut adalah ongkos penggantian onderdil dan spareparts motor yang mesti rutin dilakukan. Ban, rantai, dan rem motor adalah contoh kecil onderdil motor yang mesti rutin diganti demi keamanan berkendara. Memang, kantor tempat saya bekerja tidak menyediakan biaya penggantian sparepart kendaraan roda dua. Itu dibebankan pada masing-masing pemegang kendaraan. Namun diberi titipan motor dinas sudah membuat saya senang dan sangat bersyukur. Masih ada beberapa teman yang belum mendapatkan fasilitas ini karena bidang pekerjaannya memang "dibelakang meja".

Beberapa bulan memakai motor dinas masih asyik-asyik saja. Hingga akhirnya penggantian sparepart motor sudah pada waktunya. Rantai, ban, dan kampas rem sudah harus diganti. Awalnya, wujud syukur saya ejawantahkan dengan mengganti spareparts asli dari kendaraan yang dimaksud dengan rekomendasi dari bengkel resmi. Konon spareparts asli bawaan pabrikan bisa membuat kendaraan awet disamping nyamannya kita berkendara. Tapi ternyata biayanya sangat mahal dan mencekik leher, tidak ada penggantian biaya pemeliharaan kendaraan dinas dari kantor. Praktis, gaji bulanan tergerus mengganti spareparts motor dinas. Memang awal-awal pemakaian kendaraan dinas seperti surga, enak dipakai dan tak membebani kantong. Dan waktu jugalah yang menjawabnya, saya keteteran membayar ongkos pemeliharaan kendaraan dinas ini.

Beberapa bulan setelah itu, tiba saatnya mengganti suku cadang motor dinas kembali. Rasa khawatir sulit membayar kembali tiba. Untunglah pemilik bengkel merekomendasikan satu merk yang lebih murah namun tak kalah kualitasnya, ASPIRA. Suku cadang Aspira memang sedikit lebih murah, namun itu sudah sangat banyak membantu. Harga rantai dan gear setnya lebih murah beberapa puluh ribu.Saya pulang dengan tenang, walaupun masih agak ragu dengan kualitas Aspira ini.

Saya buktikan sendiri, beberapa bulan motor dinas saya pakai dengan onderdil Aspira, tidak ada masalah. Bahkan kualitas onderdil bisa melebihi suku cadang asli bawaan pabrikan motor. Buktinya, penggunaan pertama Aspira, saya lebih lama memakainya dibanding onderdil asli. Mekanik bengkel menyarankan saya untuk tetap merawat kendaraan secara rutin agar mesin awet, serta tetap memakai produk Aspira karena tak kalah dengan produk asli serta mudah ditemukan di semua bengkel. Jika motor tidak terawat, ongkos perbaikannya jauh lebih mahal, katanya.

Selain tak kalah dengan suku cadang asli, ternyata produk Aspira adalah produk dalam negeri, yang membuat saya makin bangga memakai Aspira. ASPIRA adalah merek asli Indonesia yang telah meraih penghargaan Indonesia Brand Champion 2013 serta Indonesia Original Brand, dan terakhir Rekor Bisnis 2013 sebagai Merek Lokal dengan Product Range Terluas untuk Komponen Mobil dan Motor di Indonesia.

Dengan hadirnya ASPIRA, pasar otomotif Indonesia tidak melulu didominasi oleh merek asing. Selain itu, sesuai fungsinya, masyarakat yang menjadi konsumen tidak perlu khawatir lagi jika memiliki masalah dengan perawatan mesin kendaraan bermotor. Standar kualitas Astra yang ketat, membuat setiap produk ASPIRA memiliki spesifikasi yang cocok untuk sepeda motor dan mobil Anda, apapun mereknya.

Sekarang, saya sudah Haqqul Yakin memakai produk Aspira kebanggan Indonesia. Perjalanan 60 kilometer perhari, mengabdi pada negara dengan melayani masyarakat sudah sangat nyaman dilalui, tanpa repot memikirkan ongkos tambahan jika motor sedang ngadat. Terima kasih ASPIRA.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun