Dalam rangka menyukseskan pendidikan nasional, perlu pergerakan secara sinergis dan bantuan dari berbagai pihak yang dibutuhkan Indonesia. Gerakan ini dapat dilakukan oleh siapapun termasuk mahasiswa untuk membantu sekolah, khususnya jenjang Sekolah Dasar (SD).
Mahasiswa sebagai agent of change dapat berperan aktif dalam proses pembangunan bangsa melalui pengetahuan, ide dan keterampilan yang dimilikinya.
Program Kampus Mengajar 2021 sebagai bagian dari program Kampus Merdeka hadir sebagai bukti dedikasi kampus melalui mahasiswa dari berbagai latar belakang pendidikan untuk membantu proses belajar mengajar di sekolah, dan memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan
Kampus mengajar merupakan implementasi kebijakan Kampus Merdeka yang dicanangkan oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Mendikbud Ristek RI), Nadiem Makarim. Dalam program ini, dilibatkan seluruh mahasiswa setiap kampus dengan latar pendidikan yang berbeda-beda.
Bahkan, ada yang dari jurusan non kependidikan, seperti teknik, ekonomi, dan hukum untuk membantu proses belajar mengajar di sekolah, khususnya pada jenjang sekolah dasar (SD) yang berakreditasi C atau berada di daerah 3T (Tertinggal, Terpencil, Terluar)..
Program Kampus Mengajar Angkatan 1 bekerjasama dengan LPDP dan perguruan tinggi diseluruh Indoneisa salah satunya Universitas Pendidikan Indonesia. Bersama 15.000 mahasiswa lainnya Muhammad Rafsan Wiratama, putra daerah Bekasi yang merupakan mahasiswa Universitas Pendidikan Indoneisa yang juga salah satu mahasiswa yang berkesempatan mengikuti program Kampus Mengajar Angkatan 1 untuk mengabdi, berkontribusi dan berkolaborasi dengan pihak sekolah untuk meningkatkan pembelajaran literasi, numerasi, administrasi, dan teknologi sekolah.
Dengan mengutip dari Sukardi, J.S., dan Rohman, A. (2009). dalam bukunya Sosiologi: Kelas X untuk SMA / MA, bahwasannya nilai sosial bersumber dari 3 Hal yaitu : Tuhan, Masyarakat, Individu. Sumber pertama Nilai yang berasal dari tuhan ini diketahui melalui ajaran agama yang tertulis atau tertera di dalam kitab suci, dalam konteks kampus mengajar kali coba kita tarik nilai tersebut yang bersumber dari perintah ajaran Agama berikut :
إِنْ أَحْسَنْتُمْ أَحْسَنْتُمْ لِأَنْفُسِكُمْ
Artinya: “Jika kalian berbuat baik, sesungguhnya kalian berbuat baik bagi diri kalian sendiri” (QS. Al-Isra:7).
Memberikan manfaat kepada orang lain sesungguhnya adalah upaya agar hati kita bahagia. Memang tidak bisa digambarkan, akan tetapi sungguh kebahagiaan itu akan terasa manakala seseorang bisa memberi manfaat untuk orang lain.